 |
| Tangkapan layar kawalharta.com | topik.id |
Situs KawalHarta tengah menjadi sorotan publik setelah diketahui domain kawalharta.com dibeli melalui pendaftar berbasis Singapura. Informasi ini ramai diperbincangkan seiring viralnya platform tersebut di media sosial. Publik mempertanyakan latar belakang teknis dan legalitas pengelolaan situs tersebut.
Tim Kawalharta menyampaikan klarifikasi melalui pernyataan resmi yang diunggah di laman resminya. Mereka mengaku terkejut sekaligus terharu atas besarnya antusiasme publik terhadap inisiatif tersebut. KawalHarta menegaskan sejak awal hanya merupakan inisiatif warga biasa.
Seiring meningkatnya perhatian, pengelola memutuskan untuk menonaktifkan situs sementara waktu. Langkah ini diambil sebagai bentuk kehati-hatian agar tidak terjadi kesalahan dari sisi hukum. Penutupan disebut bersifat sementara hingga ada kepastian regulasi.
Dalam pernyataannya, Tim KawalHarta menyebut ingin memastikan seluruh data dan metode penyajian informasi telah sesuai dengan koridor hukum yang berlaku. Mereka menilai kepatuhan terhadap regulasi menjadi hal krusial sebelum kembali mengaktifkan situs. Transparansi disebut sebagai komitmen utama.
"Tapi, karena niat awal kami cuma inisiatif warga biasa (dan biar nggak salah langkah secara hukum), kami secara personal memutuskan untuk mematikan website sementara waktu. Hanya sebentar, hingga mendapatkan kepastian hukum," tulis pengumuman Kawalharta.com, seperti dilansir topik.id, Rabu (24/12/2025).
Berdasarkan data domain Whois, kawalharta.com terdaftar pada 21 September 2025 dan akan berakhir pada 21 September 2026. Domain tersebut terakhir diperbarui pada 3 Desember 2025. Status domain tercatat dengan pembatasan transfer klien.
 |
| Data Whois |
Domain KawalHarta menggunakan layanan Cloudflare dengan server nama clarissa.ns.cloudflare.com dan peyton.ns.cloudflare.com. Pendaftar resmi tercatat atas nama Cloudflare, Inc. dengan ID IANA 1910. Hal ini menunjukkan penggunaan registrar global untuk pengelolaan domain.
Informasi kontak pendaftar menunjukkan lokasi negara Singapura dengan kode SG. Kanal kontak disediakan melalui layanan Cloudflare Registrar untuk keperluan administrasi dan pengaduan penyalahgunaan. Data ini menjadi pemicu spekulasi publik mengenai asal-usul domain.
"Kontak Pendaftar. Negara: Singapura, Negara: SG E-mail: https://domaincontact.cloudflareregistrar.com/kawalharta.com," tulis Whois yang dapat diakses secara publik terkait informasi lengkap situs tersebut.
Meski situs sementara dinonaktifkan, Tim KawalHarta meminta publik untuk menunggu pembaruan resmi melalui akun Twitter/X mereka. Mereka menegaskan tidak berniat menghindari sorotan publik, melainkan ingin memastikan keberlanjutan platform secara legal. Keputusan lanjutan akan diumumkan setelah proses klarifikasi selesai.
