 |
| cover: topik.id |
Pihak OpenAI merincikan ingin mengintegrasikan kemampuan analitik real-time Rockset dengan teknologi AI untuk mengubah data mentah menjadi informasi yang dapat ditindaklanjuti.
"AI mempunyai peluang untuk mengubah cara orang dan organisasi memanfaatkan data mereka sendiri. Itu sebabnya kami mengakuisisi Rockset, database analitik real-time terkemuka yang menyediakan kemampuan pengindeksan dan kueri data kelas dunia," ungkap OpenAI dalam keterangan resminya, dikutip Sabtu (22/6/2024).
Selain itu, sistem Rockset memungkinkan pengguna, pengembang, dan perusahaan untuk memanfaatkan data dengan lebih baik dan mengakses informasi real-time saat menggunakan produk AI dan membangun aplikasi yang lebih cerdas.
"Kami akan mengintegrasikan teknologi Rockset untuk mendukung infrastruktur pengambilan kami di seluruh produk, dan anggota tim kelas dunia Rockset akan bergabung dengan OpenAI," terangnya.
COO OpenAI Brad Lightcap menjelaskan Infrastruktur Rocketset memberdayakan perusahaan untuk mengubah data mereka menjadi intelijen yang dapat ditindaklanjuti.
"Infrastruktur Rocketset memberdayakan perusahaan untuk mengubah data mereka menjadi intelijen yang dapat ditindaklanjuti. Kami sangat bersemangat untuk memberikan manfaat ini kepada pelanggan kami dengan mengintegrasikan fondasi Rockset ke dalam produk OpenAI," jelas Brad Lightcap, COO OpenAI.
Sementara itu, CEO Rockset Venkat Venkataramani bergabung dengan OpenAI untuk memberdayakan pengguna, perusahaan, dan pengembang agar dapat sepenuhnya memanfaatkan data.
"Kami sangat senang bisa bergabung dengan OpenAI untuk memberdayakan pengguna, perusahaan, dan pengembang agar dapat sepenuhnya memanfaatkan data mereka dengan menghadirkan pengambilan yang kuat pada AI," kata Venkat Venkataramani, CEO Rockset.
