 |
| CEO NVIDIA Jensen Huang dengan Ratanaphon Wongnapachant, CEO SIAM.AI Cloud | @nvidia |
CEO NVIDIA, Jensen Huang, hadir sebagai pembicara utama untuk membagikan pandangannya tentang peran vital data dalam perkembangan AI.
Dalam sesi obrolan santai dengan CEO SIAM.AI Cloud, Ratanaphon Wongnapachant, Huang menekankan bahwa data bukan hanya bahan bakar bagi AI, tetapi aset strategis yang harus dijaga dengan baik.
"Bagian terpenting dari kecerdasan buatan adalah data. Dan data Thailand adalah milik rakyat Thailand," kata Huang dalam obrolan santai dengan Ratanaphon Wongnapachant, CEO SIAM.AI Cloud, dikutip dari laman resmi NVIDIA, Rabu (11/12/2024).
Huang memulai dengan menyoroti peran data sebagai elemen paling penting dalam pengembangan kecerdasan buatan. Ia menyatakan.
"Data digital Thailand mengodekan pengetahuan, sejarah, budaya, akal sehat rakyat Anda. Data tersebut harus dipanen oleh rakyat Anda," tambah Huang.
Lebih jauh, Huang menggarisbawahi pentingnya kedaulatan data dalam konteks pengembangan teknologi AI. Menurutnya, data digital suatu negara tidak hanya mencerminkan informasi, tetapi mengodekan pengetahuan, sejarah, budaya, dan akal sehat masyarakatnya.
Hal ini menekankan bahwa pengelolaan data secara lokal dapat membantu melestarikan warisan budaya sekaligus menciptakan nilai tambah yang signifikan bagi masyarakat.
Seperti diketahui, kunjungan CEO NVIDIA ke Thailand diawali dengan pertemuan dengan Perdana Menteri Thailand Paetongtarn Shinawatra, di mana ia membahas peluang pengembangan AI yang berdaulat di Thailand.
Pemerintah Thailand dan NVIDIA membahas bagaimana investasi lebih lanjut dalam pendidikan dan pelatihan AI dapat membantu Thailand mendorong inovasi AI di berbagai bidang.
Seperti prediksi cuaca, simulasi iklim, dan perawatan kesehatan. NVIDIA bekerja sama dengan puluhan universitas dan perusahaan rintisan lokal untuk mendukung kemajuan AI di negara tersebut.
