Aplikasi Byond eror, akun medsos BSI diserbu warganet

cover | x/ist

Aplikasi perbankan digital Bank Syariah Indonesia (BSI), BYOND, mengalami gangguan teknis yang menyebabkan banyak nasabah tidak bisa melakukan transaksi. Kejadian ini memicu gelombang keluhan di media sosial, di mana warganet mengungkapkan kekecewaan mereka terhadap layanan bank tersebut, Senin (10/2/2025).

Gangguan terjadi pada 9 Februari 2025, mulai pukul 01.00 hingga 05.00 WIB, sesuai dengan pengumuman resmi dari BSI. Dalam pengumumannya, BSI menyatakan bahwa pemeliharaan sistem dilakukan untuk meningkatkan kualitas layanan serta memastikan keamanan data dan dana nasabah.

"Selama proses ini, layanan transaksi tidak dapat digunakan, tetapi kami pastikan data dan dana nasabah tetap aman. Kami mohon maaf atas ketidaknyamanan yang mungkin terjadi," tulis BSI di akun resminya.

Assalamu’alaikum, Sahabat Syariah!

Demi meningkatkan kualitas layanan, BSI akan melakukan pemeliharaan sistem pada:

📅 Minggu, 9 Februari 2025
⏰ Pukul 01:00 - 05:00 WIB

Selama proses ini, layanan transaksi tidak dapat digunakan, tetapi kami pastikan data dan dana nasabah… pic.twitter.com/uVYinY2mK4

— Bank Syariah Indonesia (@bankbsi_id) February 8, 2025

Namun, banyak pengguna yang tetap mengalami kendala bahkan setelah waktu pemeliharaan yang dijadwalkan berakhir. Sejumlah nasabah melaporkan tidak dapat mengakses akun mereka, transaksi tertunda, hingga kesulitan dalam melakukan tarik tunai di ATM. 

Hal ini menyebabkan lonjakan keluhan yang ditujukan ke akun media sosial resmi BSI.

X

Salah satu pengguna X, @citra91106, menyatakan kekecewaannya dengan menulis, "Kalau gangguan selama ini mohon maaf sekali BSI akan saya tinggalkan. Menghambat sekali mau transaksi gak bisa. Dan ini sering terjadi," tulisnya yang mendapatkan respons luas dengan lebih dari 1.000 suka.

Keluhan serupa juga diutarakan oleh pengguna lain, @heryogkahmd, yang menyebutkan, "Tarik tunai ATM pun gak bisa, kocak." Sementara itu, @Gogumaoma mengungkapkan frustrasi karena masih belum bisa mengakses akunnya dan terus mendapatkan pesan kesalahan "invalid account".

Situasi ini memperkuat anggapan sebagian nasabah bahwa gangguan pada layanan digital BSI terjadi terlalu sering. Meski pihak bank telah meminta maaf atas ketidaknyamanan yang terjadi dan menjamin keamanan dana nasabah, banyak pengguna yang mengharapkan peningkatan kualitas layanan agar kejadian serupa tidak terulang di masa depan.

Hingga saat ini, Senin (10/2/2025) tepatnya pukul 19.00 WIB, BSI belum memberikan pernyataan lebih lanjut mengenai kendala yang masih dialami oleh sebagian nasabah. Mereka tetap mengimbau pengguna yang mengalami masalah untuk menghubungi BSI Call 14040 atau melalui kanal resmi BSI lainnya.