Mega proyek panel surya di Mongolia Dalam, Tiongkok utara

Panel fotovoltaik di lokasi proyek pengendalian penggurunan yang terintegrasi dengan fasilitas pembangkit listrik tenaga angin dan surya di Horqin, Sayap Kanan, Panji Tengah, Liga Hinggan, Daerah Otonomi Mongolia Dalam, Tiongkok utara. | @gov.cn

Daerah Otonomi Mongolia Dalam di bagian Tiongkok utara semakin serius menangani masalah penggurunan lahan, khususnya di kawasan berpasir Horqin. Lahan ini dikenal sebagai salah satu area dengan tingkat degradasi tanah tertinggi, sehingga memerlukan langkah-langkah strategis untuk mengendalikan kerusakan lingkungan sekaligus menjaga keberlanjutan ekosistem.

Salah satu terobosan yang dilakukan pemerintah daerah adalah mengintegrasikan proyek pengendalian pasir dengan pembangunan energi terbarukan. Turbin angin dan panel fotovoltaik kini berdiri berdampingan dengan lahan yang tengah direhabilitasi, menciptakan sinergi antara pemulihan lingkungan dan pengembangan energi bersih.

Proyek semacam ini tidak hanya memperbaiki kondisi tanah, tapi memberikan manfaat ekonomi jangka panjang. Dengan adanya pembangkit listrik tenaga angin dan surya, kawasan Horqin berpotensi menjadi pusat energi hijau yang mampu menopang kebutuhan listrik sekaligus membuka peluang lapangan kerja baru bagi masyarakat lokal.

"Dalam beberapa tahun terakhir, Mongolia Dalam telah berfokus pada pengendalian penggurunan di lahan berpasir Horqin. Pemerintah daerah telah melaksanakan proyek-proyek yang mengintegrasikan pengendalian pasir dengan industri pembangkit listrik tenaga angin dan surya, membangun fasilitas energi terbarukan di samping upaya penghijauan dan perbaikan tanah," tulis otoritas Tiongkok dalam laporan resminya, Minggu (24/8/2025).

Selain itu, penghijauan terus digalakkan melalui penanaman hutan di wilayah yang terancam gurunifikasi. Upaya ini terbukti memperlambat pergerakan pasir, menstabilkan tanah, serta meningkatkan keanekaragaman hayati. Foto-foto udara terbaru menunjukkan area hijau yang mulai tumbuh subur di tengah bentang alam yang sebelumnya gersang.

Kombinasi teknologi.

Hutan proyek pengendalian penggurunan di Horqin, Sayap Kiri, Kota Tongliao, Daerah Otonomi Mongolia Dalam, Tiongkok utara  | @gov.cn

Keberhasilan program ini tidak lepas dari pendekatan terpadu antara teknologi modern dan metode konservasi tradisional. Kombinasi tersebut memungkinkan pengendalian lahan berpasir dilakukan lebih efektif, sekaligus memperlihatkan model pembangunan yang berorientasi pada keberlanjutan jangka panjang.

"Panel fotovoltaik di lokasi proyek pengendalian penggurunan yang terintegrasi dengan fasilitas pembangkit listrik tenaga angin dan surya di Horqin, Sayap Kanan, Panji Tengah, Liga Hinggan, Daerah Otonomi Mongolia Dalam, Tiongkok utara," jelasnya. 

Proyek ini juga menjadi contoh bagaimana isu lingkungan dapat diatasi tanpa mengorbankan pembangunan ekonomi. Justru sebaliknya, inisiatif pengendalian gurun di Horqin membuktikan bahwa pemulihan alam dapat berjalan seiring dengan kemajuan industri energi bersih, menciptakan manfaat ganda bagi masyarakat dan ekosistem.

Dengan keberlanjutan sebagai tujuan utama, langkah Mongolia Dalam ini bisa menjadi inspirasi bagi kawasan lain yang menghadapi tantangan serupa. Integrasi antara pengendalian gurun, penghijauan, dan energi terbarukan menunjukkan bahwa solusi lingkungan yang inovatif dapat sekaligus mendorong pembangunan ekonomi yang ramah iklim.

"Turbin angin dan panel fotovoltaik di lokasi proyek pengendalian penggurunan yang terintegrasi dengan fasilitas pembangkit listrik tenaga angin dan surya di Horqin," terangnya.