Fakta titik ujung pulau Indonesia dan makna Sabang sampai Merauke

Benarkah ujung barat dan ujung timur Indonesia dari Sabang sampai Merauke?

Dharma Putra
A- A+
cover | topik.id


Indonesia merupakan negara kaya akan Sumber Daya Alam (SDA) dan memiliki kepulauan terbanyak dan terbesar di dunia secara geografis terletak pada posisi strategis.

Hal itu dibuktikan dari letak posisi Indonesia di persilangan antara dua benua, yakni Benua Asia dan Benua Australia, serta dua samudera Samudera Hindia dan Samudera Pasifik.

Negara Kepulauan merupakan negara yang seluruhnya terdiri atas satu atau lebih kepulauan dan dapat mencakup pulau-pulau lain. 

Indonesia merupakan negara kepulauan dengan ribuan pulau berjajar seperti batu zamrud di tengah garis khatulistiwa. Jumlah pulau yang ada di Indonesia adalah 17.504 pulau. 

Lantas apa kaitannya dengan kalimat Sabang sampai Merauke? kalimat yang memiliki makna persatuan dan kesatuan itu. 

Persiapan Kemerdekaan Indonesia.

Prof. Mr. Mohammad Yamin, S.H.
Kalimat Sabang sampai Merauke menjadi satu kesatuan cita-cita sosial dan kedaulatan Indonesia seutuhnya saat merebut kemerdekaan dari penjajah. 

"Pada hari penghapusan kuasa politik pemecah belah, kita bangsa Indonesia hendaklah menjalankan politik persatuan yang sempurna.” (Muhammad Yamin, 31 Mei 1945).
Hal itu disampaikan secara tegas oleh Muhammad Yamin dalam sidang Badan Penyelidik Usaha-usaha Persiapan Kemerdekaan Indonesia (BPUPKI) saat membahas wilayah kesatuan negara Indonesia. 

Pertemuan tersebut digelar di Gedung Tyuuoo Sangi-In atau yang kini dikenal sebagai Gedung Pancasila di lingkungan Kementerian Luar Negeri, Jakarta Pusat.

Prof. Mr. Mohammad Yamin, S.H. adalah sastrawan, sejarawan, budayawan, politikus, dan ahli hukum yang telah dihormati sebagai pahlawan nasional Indonesia.

Sejarah singkat Sabang sampai Merauke.

ilustrasi | @istimewah
Dimulai dari usaha Vereenigde Oostindische Compagnie (VOC) berlayar untuk mencari rempah-rempah. Dimulainya pelayarannya mengelilingi setengahnya bula dunia. VOC berhasil menaklukan Tanjung Harapan, Kolombo, Malaka, Ambon, Batavia, Ternate, kepulauan Banda. 

Khawatir wilayah yang sudah dikuasainya direbut pihak asing, maka dibuatkan berbagai konvensi. 

Berikut beberapa urutan konvesi Internasional. Selama Perang Napoleon, Belanda ditaklukkan Inggris. 

[cut]

Belanda jatuh ke tangan Prancis | ilsutrasi @istimewah
Melalui perdamaian Amiens pada tahun 1802, Belanda kembali berdaulat kecuali Ceylon harus diserahkan ke Inggris. Perang dimulai pada 1803, Belanda jatuh ke tangan Prancis. Ketika di bawah Perancis, Belanda dan Belgia Bersatu. 

Kemudian Inggris khawatir kekuatan baru muncul dengan bersatunya Belanda-Belgia, di konvensi berikutnya Inggris setuju pemisahan kembali Belanda dari Belgia dengan syarat Belanda harus menyerahkan beberapa koloninya ke Inggris. 

Dimulailah berbagai perjanjian antara Inggris dan Belanda untuk menentukan batas koloni wilayah masing-masing, yaitu: 

Traktat 13 Agustus 1814: Belanda menjadi satu negara kerajaan yang berdaulat.

Kongres Wina, 1814-1815: Membangun wilayah koloni, dan dalam artikel 1 dari Konstitusi 1887 untuk pertama kalinya Belanda memberi istilah Nederlandsch-Indië. 

Traktrat London 17 Maret 1824: pertukaran wilayah, di mana Belanda melepaskan beberapa wilayah koloni di daratan Asia, sementara Inggris meninggalkan Sumatra dan pulau-pulau di selatan Selat Singapura dan menyerahkan ke Belanda. 

Perjanjian Den Haag: 2 November 1871 yang berisi pernyataan kekuasaaan penuh Belanda atas Sumatra dan awal dari perang Aceh pada tahun 1873. 

Risalah London: 20 Juni 1891 berisi pernjanjian batas-batas antara wilayah Belanda dan negara-negara protektorat Inggris di Kalimantan ditetapkan. 

Traktat Den Haag: 16 Mei 1895 berisi penetapan batas wilayah koloni Belanda dan Inggris di Pulau Papua (Guinea). 

Konvensi Den Haag.

Perjanjian dengan Portugal mengenai perbatasan di Timor 6 Oktober 1854 dan konvensi Den Haag 1 Oktober 1904. 

Tahun 1885 Spanyol dan Jerman memperebutkan Kepulauan Mapia yang terletak di utara New Guinea dan pada tahun 1899 di mana Kepulauan Mapia yang dibawah kesultanan Tidore secara resmi di bawah otoritas Belanda. 

Dari perjanjian ke perjanjian tersebut maka lahirnya batas-batas wilayah kekuasaan Belanda hingga resmi tercantum di dalam konstitusi Belanda pada tahun 1922 Pasal 1 yang menyebutkan bahwa:

Kerajaan Belanda meliputi wilayah Belanda, Hindia Belanda, Suriname dan Curaçao. Itulah salah satu faktor penting yang melatarbelakangi kedaulatan wilayah Indonesia antara Sabang sampai Merauke. 

Fakta titik-titik ujung pulau Indonesia.

peta Indonesia | topik.id

Benarkah ujung barat dan ujung timur Indonesia terletak di kedua titik tersebut? Ternyata, titik dari kepulauan Indonesia bukan terletak di Sabang dan Merauke.

Berikut rangkuman titik-titik ujung pulau Indonesia dari empat penjuru mata angin yaitu ujung barat, ujung timur, ujung utara, dan ujung selatan.
[cut]


1. Ujung Barat.


Titik paling barat dari pulau Indonesia ternyata terletak di Pulau Benggala, Kecamatan Pulo Aceh, Kabupaten Aceh Besar, Provinsi Aceh.

Pulau ini berada di posisi sebelah barat dari Pulau Weh yang dulu sempat dianggap sebagai ujung paling barat Indonesia.

Pulau yang terdiri dari batu-batuan vulkanik ini terletak pada 5° 47′ 34″ Lintang Utara dan 94° 58′ 21″ Bujur Timur.

Letaknya tepat berada di Selat Benggala yang berbatasan langsung dengan perairan Laut Andaman dan Samudera Hindia.

Luas pulau ini sekitar 4 hektare dengan titik tertinggi di pulau ini yang hanya 14 meter di atas permukaan laut ini terletak di sebelah barat laut dari Pulau Breueh dan di sebelah barat Pulau Weh.


2. Ujung Timur.


Titik paling timur Pulau Indonesia terletak di Muara Torasi, Kampung Kondo, Kecamatan Naukenjerai, Kabupaten Merauke, Provinsi Papua. 

Muara ini dijaga ketat karena merupakan perbatasan antara Indonesia dan Papua Nugini.

Muara Torasi (9°07′43″S 141°1′10″E) merupakan bagian muara dari Sungai Bensbach yang terkenal dengan daerah wisata alam yang berada pada wilayah Papua Nugini.

Di mana pulau ini terdapat pula Tugu Batas wilayah atau Meridien Monument (MM) no. 11 sampai dengan no. 14.


3. Ujung Utara.


Titik paling utara Indonesia ternyata bukan terletak di Sulawesi Utara yang berbatasan dengan negara Filipina, namun terletak di Pulau Rondo, Kecamatan Sukakarya, Kota Sabang, Provinsi Aceh.

Pulau yang tidak berpenghuni dan hanya dijaga oleh pos jaga TNI ini terletak di 16°4′30″ Lintang Utara dan 95°6′45″ Bujur Timur.

Jika ditarik garis lurus ke arah timur, maka letaknya hampir sejajar dengan perbatasan Malaysia-Thailand.

Pulau ini juga sejajar dengan sebuah wilayah Sandakan di Sabah Malaysia, dan mungkin sejajar dengan titik paling ujung pulau Mindanao, Filipina.


4. Ujung Selatan.


Untuk ujung paling selatan Indonesia berada di Pamana, sebuah pulau kecil yang terletak di sebelah barat daya Pulau Rote.

Secara administratif, Pamana termasuk wilayah Kecamatan Rote Barat Daya, Kabupaten Rote Ndao, Provinsi Nusa Tenggara Timur, Indonesia.

Pulau Pamana terletak di koordinat 11°00′36″LS 122°52′37″BT, adalah titik paling selatan Asia yang terletak di Kepulauan Sunda Kecil.

Apakah konten ini bermanfaat?
Dukung dengan memberikan satu kali kontribusi.

Share:
Berbasis data.
Paling diminati.

Komentar
Login ke akun RO untuk melihat dan berkomentar.



Terkini

Indeks