Presiden Jokowi menaiki gerbong kereta paling depan didampingi Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi | foto: twitter/@jokowi |
Pengoperasian LRT Jabodebek akan menjadikan keamanan dan keselamatan sebagai faktor utama. "Karena itu, kita tidak akan tergesa-gesa mengoperasikannya, LRT ini merupakan yang pertama di Indonesia. Wajar jika masih ada kekurangan yang perlu dievaluasi dan diperbaiki," tulis Presiden Jokowi dalam akun resminya.
Pengoperasian LRT Jabodebek akan menjadikan keamanan dan keselamatan sebagai faktor utama. Karena itu, kita tidak akan tergesa-gesa mengoperasikannya.
— Joko Widodo (@jokowi) August 3, 2023
LRT ini merupakan yang pertama di Indonesia. Wajar jika masih ada kekurangan yang perlu dievaluasi dan diperbaiki. pic.twitter.com/3JCrXuQljl
Dalam uji coba itu, Presiden Jokowi menuju peron dan menaiki gerbong kereta paling depan dengan didampingi Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, Menteri BUMN Erick Thohir, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, dan Pj. Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono.
Kereta yang dinaiki Presiden Jokowi berangkat sekira pukul 08.18 WIB. Layaknya beroperasi normal, LRT yang membawa kepala negara berserta rombongan juga berhenti di sejumlah stasiun yang dilalui.
Presiden Jokowi juga meninjau sejumlah fasilitas di Stasiun Cawang. Setelahnya, Presiden kembali menaiki LRT untuk melanjutkan perjalanan menuju Stasiun Dukuh Atas.
Presiden menyebut perjalanannya sepanjang 26 kilometer menaiki LRT tersebut dirasa nyaman dan berjalan lancar.
"Nyaman dan semuanya alhamdulillah lancar," ungkap Presiden Jokowi setelah mencoba menaiki LRT.
Presiden Jokowi juga berharap nantinya moda transportasi publik tersebut bisa mengurangi kemacetan di Jakarta.
"Kita berharap apabila nanti sudah dioperasikan ini betul-betul bisa mengurangi kemacetan yang ada di Jakarta," harap Presiden.
Seperti diketahui, LRT Jabodebek akan melayani dua rute perjalanan yakni Cibubur-Dukuh Atas sepanjang 26 kilometer dan Bekasi Timur-Dukuh Atas sepanjang 30 kilometer.