![]() |
Leon Wang, Presiden Lini Produk Komunikasi Data Huawei | @huawei |
Peluncuran ini dilakukan oleh Leon Wang, Presiden Lini Produk Komunikasi Data Huawei, yang menegaskan bahwa operator seluler kini tengah mempercepat konvergensi jaringan dan kecerdasan buatan (AI). AI WAN dirancang untuk memberdayakan jaringan IP dalam era Net5.5G dengan memanfaatkan teknologi AI secara komprehensif.
AI WAN bertujuan untuk membantu operator membangun jaringan dengan biaya total kepemilikan (TCO) yang optimal. Selain itu, solusi ini memungkinkan perluasan layanan, meningkatkan efisiensi operasional, dan merangsang pertumbuhan layanan baru. Dengan integrasi AI dalam jaringan, operator diharapkan dapat lebih adaptif dalam menghadapi perubahan lalu lintas data yang semakin kompleks.
"Solusi AI WAN memiliki arsitektur tiga lapis yang terdiri dari router AI, koneksi baru AI, dan otak baru AI, yang secara komprehensif meningkatkan kinerja dan kecerdasan jaringan. Router AI mengintegrasikan pelaporan aliran tingkat milidetik, identifikasi aliran dengan akurasi tinggi, dan mesin perlindungan keamanan yang efisien, yang membangun fondasi AI WAN untuk kemampuan cerdas," ungkap Wang dalam keterangan resminya, dikutip Selasa (4/3/2025).
Salah satu keunggulan utama AI WAN adalah arsitektur tiga lapisan yang terdiri dari router AI, koneksi baru AI, dan otak baru AI. Router AI mengintegrasikan pelaporan aliran tingkat milidetik, identifikasi aliran yang lebih akurat, serta sistem perlindungan keamanan yang efisien. Teknologi ini membentuk dasar bagi kemampuan kecerdasan jaringan yang lebih canggih.
Lapisan koneksi baru AI memungkinkan penjadwalan tingkat aliran untuk memenuhi berbagai kebutuhan jaringan dari berbagai aplikasi. Hal ini memberi operator fleksibilitas dalam menawarkan layanan bernilai tambah yang lebih luas. Sementara itu, otak baru AI memanfaatkan Peta Digital Jaringan dan Model Fondasi Jaringan untuk menciptakan agen AI yang mampu melakukan simulasi perubahan, diagnosis kesalahan, dan penanganan masalah secara otomatis.
"Koneksi baru AI memungkinkan penjadwalan tingkat aliran untuk memenuhi berbagai persyaratan jaringan dari berbagai aplikasi, yang memungkinkan operator untuk menawarkan serangkaian layanan bernilai tambah yang lebih luas. Dengan memanfaatkan Peta Digital Jaringan dan Model Fondasi Jaringan, otak baru AI menciptakan agen AI jaringan untuk membantu operator dalam simulasi perubahan daring, diagnosis kesalahan, dan penanganan kesalahan, yang pada akhirnya meningkatkan efisiensi O&M," jelasnya.
Solusi AI WAN tidak hanya meningkatkan efisiensi operasional tetapi juga mendorong pertumbuhan layanan tradisional. Misalnya, AI WAN memungkinkan operator mengelola lalu lintas stasiun pangkalan dengan lebih efektif melalui analisis prediktif. Hal ini diterapkan oleh MTN Afrika Selatan, yang mengalami peningkatan penggunaan data sebesar 25% di Johannesburg setelah implementasi AI WAN.
Teknologi AI WAN juga membuka peluang baru dalam monetisasi layanan rumah. Dengan menggunakan inferensi berbasis AI, operator dapat mengidentifikasi aliran terenkripsi dengan lebih akurat. CTM, salah satu operator yang bekerja sama dengan Huawei, berhasil meningkatkan pengalaman pengguna dan mengurangi tingkat churn, yang berdampak pada peningkatan pendapatan rata-rata per pengguna (ARPU) hingga 28%.
Di sektor layanan perusahaan, AI WAN menyediakan layanan pertahanan keamanan yang lebih canggih. Teknologi ini mampu mengidentifikasi aliran serangan dengan lebih presisi, memungkinkan operator memberikan layanan keamanan yang lebih baik kepada pelanggan bisnis. Diperkirakan, pendapatan dari layanan keamanan ini dapat meningkat hingga 35%.
Huawei juga berkolaborasi dengan China Telecom Shanghai untuk menghadirkan inovasi dalam skenario WAN komputasi. Dengan menerapkan teknologi WAN lossless, solusi ini memungkinkan transmisi data daya komputasi yang lebih efisien. Hasilnya, pelanggan industri dapat memperoleh layanan jaringan komputasi yang lebih andal dan hemat biaya.
Leon Wang menegaskan bahwa Huawei akan terus berada di garis depan inovasi kecerdasan jaringan. Perusahaan ini berkomitmen untuk mengembangkan produk dan solusi terbaik di industri, serta bekerja sama dengan berbagai mitra untuk mempercepat transisi ke era jaringan cerdas Net5.5G.
"Huawei akan bekerja sama erat dengan para mitra untuk membangun AI WAN, mempercepat pertumbuhan layanan operator, dan bersama-sama bergerak menuju era jaringan cerdas Net5.5G," jelasnya.
MWC Barcelona 2025 berlangsung dari 3 hingga 6 Maret di Fira Gran Via Hall 1, dengan Huawei menampilkan berbagai produk dan solusi terbaru mereka di stan 1H50. Acara ini menjadi platform penting bagi Huawei untuk menunjukkan bagaimana AI dapat membentuk masa depan jaringan seluler.