Pendapatan pajak naik, ekonomi digital Tiongkok melejit

Pertumbuhan yang naik tercatat pada subsektor manufaktur berbasis teknologi.

author photo
A- A+
Pendapatan pajak naik, ekonomi digital Tiongkok melejit
Kota Shenzhen, Tiongkok Selatan | dok: @chinascio

The State Council Information Office of China (SCIO), Kantor Informasi Dewan Negara Tiongkok melaporkan integrasi ekonomi digital dan ekonomi riil di Tiongkok terus menunjukkan kinerja positif sepanjang tahun 2025. Data resmi mencatat pertumbuhan yang tetap kuat, didorong oleh industrialisasi digital yang kian matang. Peran data juga semakin strategis dalam menopang aktivitas ekonomi nasional.

Data faktur pajak pertambahan nilai (PPN) dari Administrasi Perpajakan Negara menunjukkan pendapatan penjualan industri inti ekonomi digital tumbuh 10 persen secara tahunan. Capaian ini terjadi dalam 11 bulan pertama tahun berjalan. Angka tersebut melampaui laju pertumbuhan rata-rata perusahaan secara nasional.

"Data dari Administrasi Perpajakan Negara menunjukkan bahwa pendapatan penjualan industri inti di ekonomi digital meningkat 10 persen secara tahunan dalam 11 bulan pertama, jauh lebih cepat daripada tingkat pertumbuhan keseluruhan perusahaan di seluruh negeri," tulis SCIO dalam laporan resminya, seperti dilansir topik.id, Jumat (26/12/2025).

Pertumbuhan yang naik tercatat pada subsektor manufaktur berbasis teknologi. Pendapatan penjualan manufaktur peralatan pintar melonjak 28,2 persen secara tahunan. Sementara itu, manufaktur komponen dan peralatan elektronik tumbuh 10,9 persen.

Investasi perusahaan dalam digitalisasi industri juga terus meningkat. Sepanjang Januari hingga November, belanja perusahaan manufaktur untuk pembelian teknologi digital naik 11,2 persen dibandingkan tahun sebelumnya. Tren ini mencerminkan percepatan transformasi digital di sektor produksi.

Sektor manufaktur peralatan menjadi salah satu pendorong utama peningkatan investasi tersebut. Pengeluaran digital di industri otomotif meningkat 25,5 persen secara tahunan. Sementara manufaktur peralatan umum serta komputer, komunikasi, dan elektronik lainnya masing-masing tumbuh 19,7 persen dan 13,3 persen.

"Pertumbuhan tersebut sangat terlihat di sektor manufaktur peralatan. Pengeluaran untuk pembelian teknologi digital oleh manufaktur otomotif, manufaktur peralatan umum, serta manufaktur komputer, komunikasi, dan peralatan elektronik lainnya masing-masing meningkat sebesar 25,5 persen, 19,7 persen, dan 13,3 persen," ungkap dalam laporan itu.

Selain manufaktur, industri berbasis data turut mencatat pertumbuhan stabil. Pendapatan penjualan sektor ini meningkat 6,3 persen dalam 11 bulan pertama tahun ini. Hal ini menegaskan semakin besarnya nilai ekonomi dari pemanfaatan data.

Di sisi layanan digital, platform internet mengalami pertumbuhan pesat sebesar 16,2 persen secara tahunan. Layanan ritel internet, termasuk e-commerce siaran langsung, tumbuh 11,9 persen. Adapun layanan manajemen rantai pasokan mencatat lonjakan kuat hingga 24,7 persen.

Sebelumnya, menurut Biro Statistik Nasional (NBS) Tiongkok Produk domestik bruto (PDB) tahun 2024 direvisi menjadi 134,8066 triliun yuan (sekitar 19,16 triliun dolar AS), turun 101,8 miliar yuan dari angka sementara. Tingkat pertumbuhan PDB yang telah diverifikasi untuk tahun 2024 tetap sebesar 5 persen, tidak berubah dari perhitungan awal.

"Pendapatan penjualan layanan ritel internet, termasuk e-commerce siaran langsung, mengalami peningkatan sebesar 11,9 persen, sementara pendapatan penjualan layanan manajemen rantai pasokan mencatat pertumbuhan yang kuat sebesar 24,7 persen," tutup dalam laporan tersebut.

Share:
Premium.
Komentar
Komentar sepenuhnya tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.

Update
Indeks