 |
| taksi otonom (tanpa awak) | ist |
Masyarakat di Jepang bisa mencoba mobil tanpa awak ini dengan membayar ongkos selama masa ujian, hingga 8 September mendatang.
Projek ini muncul dari produsen mobil dan pengusaha lain, baik di dalam dan di luar negeri bersaing dalam pengembangan kendaraan otonom lainnya, seperti General Motors Co. dan Waymo (spin-off raksasa teknologi Google), telah memulai pengujian di jalan umum di Amerika Serikat.
Selain itu Nissan Motor Co dan DeNA Co , juga melakukan tes pada layanan ride-hailing di Yokohama pada bulan Maret.
Baca juga - 4 Aplikasi Cerdas yang Bisa Digunakan untuk Menghindari Kemacetan
Seperti diketahui ZMP dan Hinomaru, melakukan uji coba menggunakan sebuah minivan yang dilengkapi sensor dan teknologi otonom dan mobil ini melakukan empat kali putaran di antara fasilitas komersial di distrik Otemachi dan Roppongi di Tokyo.
Mobil berteknologi otonom menempuh sekitar 5,3 kilometer, berhenti, berbelok, dan memutar secara otomatis, kendati begitu seorang pengemudi dan asisten akan berada di ruang pengendali untuk memastikan keselamatan.
Namun bagi penumpang, sebelum membuka pintu harus membayar melalui aplikasi smartphone. Sekali perjalanan dikenakan tarif ¥ 1.500 atau sekitar Rp 200 ribu.
Berikut videonya:
