Google perkenalkan fitur Mode AI, eksperimental lebih canggih

Mode AI | @google

Google terus berinovasi dalam teknologi kecerdasan buatan atau artificial intelligence (AI) dengan memperkenalkan fitur terbaru yang disebut Mode AI. Fitur eksperimental ini merupakan pengembangan dari Ringkasan AI yang telah mendapatkan pemutakhiran Gemini 2.0. 

Sistem peningkatan ini, Google ingin memberikan pengalaman pencarian yang lebih canggih dan membantu pengguna dalam menjawab pertanyaan yang lebih kompleks.

Menurut VP Produk Penelusuran Google, Robby Stein, pengguna kini semakin sering menggunakan Google Penelusuran berkat fitur AI baru ini. Ringkasan AI telah menjadi salah satu fitur paling populer dalam Penelusuran, dengan lebih dari satu miliar pengguna yang mengandalkannya untuk mendapatkan jawaban lebih cepat dan akurat. Dengan adanya Mode AI, pengalaman pencarian akan semakin berkembang.

"Ringkasan AI mendapatkan pemutakhiran Gemini 2.0 dan diperluas untuk lebih banyak orang. Ditambah lagi, kami memperkenalkan Mode AI eksperimental baru," ungkap Robby Stien di laman resmi Google, dikutip topik.id Kamis (6/5/2-25).

Gemini 2.0 telah diluncurkan di AS untuk meningkatkan Ringkasan AI. Teknologi ini memungkinkan AI memberikan respons yang lebih cepat, akurat, dan relevan, terutama untuk pertanyaan yang lebih rumit seperti pengodean, matematika tingkat lanjut, serta pertanyaan multimodal. Tidak hanya itu, fitur ini kini dapat diakses oleh lebih banyak pengguna, termasuk remaja, tanpa memerlukan proses masuk ke akun Google.

Seiring dengan peningkatan kemampuan AI Overviews, Google mendengarkan masukan dari para pengguna yang menginginkan fitur ini lebih banyak diterapkan dalam pencarian mereka. Oleh karena itu, Mode AI diperkenalkan sebagai eksperimen di Google Labs. Mode ini menghadirkan kemampuan penalaran dan analisis yang lebih mendalam, memungkinkan pengguna mendapatkan jawaban yang lebih terperinci dengan dukungan tautan web relevan.

Mode AI menggunakan versi khusus dari Gemini 2.0 untuk menjawab pertanyaan yang membutuhkan eksplorasi dan perbandingan lebih lanjut. Pengguna dapat mengajukan pertanyaan yang sebelumnya memerlukan beberapa pencarian, seperti membandingkan fitur produk atau menjelajahi konsep baru, dengan respons yang lebih bermanfaat dan komprehensif.

"Saat kami meluncurkan AI Overviews, kami mendengar dari para pengguna yang ahli bahwa mereka menginginkan respons AI untuk lebih banyak penelusuran mereka. Jadi hari ini, kami memperkenalkan eksperimen awal di Labs : Mode AI. Mode Penelusuran baru ini memperluas apa yang dapat dilakukan AI Overviews dengan penalaran, pemikiran, dan kapabilitas multimodal yang lebih canggih sehingga Anda bisa mendapatkan bantuan bahkan untuk pertanyaan tersulit Anda," jelasnya.

Salah satu keunggulan utama Mode AI adalah kemampuannya dalam menangani pertanyaan kompleks dan berlapis. Pengguna dapat mengajukan pertanyaan lanjutan untuk menggali informasi lebih dalam. Mode AI juga memanfaatkan sistem informasi Google yang canggih, termasuk Knowledge Graph dan data belanja untuk miliaran produk, guna menyajikan jawaban yang lebih relevan dan up-to-date.

Pendekatan yang digunakan dalam Mode AI melibatkan teknik "query fan-out", di mana AI melakukan berbagai pencarian terkait secara simultan. Hasil dari pencarian tersebut kemudian disatukan untuk memberikan jawaban yang lebih kaya dan mudah dipahami. Dengan cara ini, pengguna dapat memperoleh wawasan yang lebih luas dibandingkan metode pencarian tradisional.

Cara kerjanya.

Sebagai contoh, jika pengguna ingin mengetahui perbedaan fitur pelacakan tidur antara cincin pintar, jam tangan pintar, dan alas pelacak, Mode AI akan menggunakan pendekatan multi-langkah. 

Teknologi ini akan mencari informasi dari berbagai sumber, menganalisis data, dan menyusun jawaban yang sesuai dengan kebutuhan pengguna.

Mode AI juga memungkinkan pengguna untuk mengajukan pertanyaan lanjutan. Misalnya, setelah mengetahui fitur pelacakan tidur pada berbagai perangkat, pengguna dapat menanyakan dampak tidur nyenyak terhadap detak jantung. 

Mode AI akan memberikan respons yang tidak hanya mudah dipahami tetapi juga dilengkapi dengan tautan ke sumber yang relevan.

Pengalaman pencarian dengan Mode AI tetap mempertahankan inti dari pencarian Google, yaitu membantu pengguna menemukan konten yang relevan dari berbagai sumber di web. 

Dengan pendekatan ini, Google memudahkan pengguna dalam mengeksplorasi informasi serta mengambil keputusan berdasarkan wawasan yang lebih luas dan mendalam.

Dalam tahap awal, Google telah menguji Mode AI secara internal dan mendapatkan masukan dari penguji terpercaya. Pihak Google mengklaim fitur ini sangat membantu, terutama dalam hal kecepatan, kualitas, dan relevansi jawaban yang diberikan. Oleh karena itu, pengujian kini diperluas dengan pengalaman terbatas yang tersedia di Google Labs.

"Kami menghadirkan Search Generative Experience (SGE) sebagai eksperimen di Search Labs. Search Labs adalah sebuah cara baru bagi Anda untuk ikut menguji berbagai produk dan ide baru yang sedang kami eksplorasi," terangnya.