iklan - scroll untuk melanjutkan membaca.

Program APAC AI for Society, Google hibahkan $10 juta

Di bidang energi, pertumbuhan pesat kawasan Asia-Pasifik memicu lonjakan kebutuhan energi dan emisi karbon.

author photo
A- A+
cover | @google
Google resmi meluncurkan inisiatif APAC AI for Society, sebuah program yang menggambarkan komitmen nyata mereka terhadap pemanfaatan kecerdasan buatan untuk kebaikan sosial di kawasan Asia-Pasifik. Presiden Google Asia Pasifik, Sanjay Gupta, menyampaikan bahwa wilayah ini menghadapi beragam tantangan besar, mulai dari ketimpangan akses kesehatan hingga ancaman cuaca ekstrem, dan AI diyakini memiliki potensi besar untuk membantu mengatasinya. Untuk itu, Google.org mengalokasikan dana sebesar $10 juta guna mendukung organisasi-organisasi sosial yang sedang mengembangkan solusi AI berdampak tinggi di kawasan ini.

Inisiatif ini akan berfokus pada tiga sektor vital yang sangat memengaruhi kehidupan masyarakat Asia-Pasifik: pertanian, kesehatan, dan energi. Dalam waktu dekat, Google akan mengumumkan penerima hibah pertama dari program ini. Melalui pendekatan strategis ini, perusahaan berharap dapat mendorong kolaborasi antara teknologi dan komunitas agar solusi yang dihasilkan lebih sesuai dengan kebutuhan lokal dan memberikan dampak yang nyata.
"Itulah sebabnya hari ini kami mengumumkan inisiatif APAC AI for Society — sebuah komitmen Google.org senilai $10 juta untuk membantu organisasi-organisasi berdampak sosial di Asia Pasifik mengembangkan solusi AI transformatif untuk membantu komunitas mereka. Inisiatif ini akan berfokus pada tiga bidang penting: pertanian, kesehatan, dan energi. Hari ini kami juga akan berbagi alasan kami berfokus pada ketiga bidang ini — dan bagaimana AI dapat membantu — dan dalam beberapa bulan mendatang kami akan membagikan detail lebih lanjut tentang penerima hibah putaran pertama," tulis Sanjay di laman resmi Google, dilansir Senin (4/8/2025).
Pada sektor pertanian, AI diyakini mampu membantu petani menghadapi dampak perubahan iklim yang diperkirakan akan menurunkan produktivitas tanaman hingga 50% di beberapa wilayah pada 2050. Teknologi ini dapat memantau kondisi tanaman secara real-time, mendeteksi serangan hama dan penyakit lebih awal, serta memberikan rekomendasi optimal untuk irigasi dan pemupukan. Dengan demikian, AI akan memperkuat ketahanan pertanian dan mendukung ketahanan pangan jangka panjang.

"Di sinilah AI dapat membantu. AI dapat membantu petani memahami lanskap dan memantau tanaman untuk meningkatkan produktivitas mereka serta membuat keputusan yang lebih cerdas tentang kapan dan bagaimana menanam, menyiram, dan memupuk," terangnya.

Sementara itu, di sektor kesehatan, kawasan Asia-Pasifik menghadapi tantangan serius seperti kurangnya tenaga medis, tingginya angka penyakit kronis, dan keterbatasan akses layanan kesehatan berkualitas, khususnya di daerah terpencil. AI dapat membantu mengatasi hambatan ini melalui sistem deteksi dini yang lebih akurat, mempercepat proses diagnosis, serta membantu tenaga medis dalam memberikan perawatan yang lebih efisien dan tepat sasaran.

"Kawasan Asia-Pasifik menghadapi tantangan kesehatan yang signifikan. Kita melihat tingginya prevalensi penyakit kronis, banyaknya populasi yang kurang terlayani, dan kekurangan tenaga kesehatan spesialis, yang seringkali membatasi akses terhadap layanan kesehatan berkualitas," ungkapnya.

Di bidang energi, pertumbuhan pesat kawasan Asia-Pasifik memicu lonjakan kebutuhan energi dan emisi karbon. Untuk itu, AI digunakan guna meningkatkan efisiensi energi, misalnya dengan mengoptimalkan lampu lalu lintas untuk mengurangi kemacetan dan polusi, serta merancang rute transportasi yang lebih hemat bahan bakar. Teknologi ini juga dapat membantu kota-kota besar dalam mengelola suhu ekstrem yang kian sering terjadi akibat krisis iklim.

Melalui program ini, Google menunjukkan peran aktifnya dalam mendukung transformasi digital yang inklusif dan bertanggung jawab. APAC AI for Society tidak hanya tentang teknologi canggih, melainkan tentang bagaimana teknologi tersebut menyentuh kehidupan nyata, memperluas akses terhadap peluang, dan menyelesaikan masalah yang paling mendesak di tengah masyarakat.

Dengan memberdayakan organisasi lokal dan komunitas akar rumput, Google berharap dapat menciptakan dampak jangka panjang di kawasan yang sangat dinamis ini. Inisiatif ini mencerminkan keyakinan bahwa AI bukan hanya alat, tetapi juga kekuatan strategis untuk membangun masa depan yang lebih sehat, berkelanjutan, dan tangguh bagi seluruh Asia Pasifik.

"Inisiatif AI untuk Masyarakat APAC dan upaya berkelanjutan Google di bidang ini mencerminkan keyakinan kami bahwa AI dapat menjadi kekuatan yang dahsyat untuk kebaikan. Dengan memberdayakan berbagai organisasi, kami membantu menciptakan masa depan yang lebih berkelanjutan, lebih sehat, dan lebih tangguh bagi masyarakat di seluruh kawasan Asia-Pasifik," tutupnya.


Share:
Premium.
Komentar
Komentar sepenuhnya tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.

Update
Indeks