Lawan organisasi jahat, Elon Musk: Grokipedia akan diterbitkan

Elon Musk | cover topik.id

Elon Musk mengumumkan proyek baru bernama Grokipedia, yang disebutnya sebagai sumber pengetahuan terbesar dan paling akurat di dunia. Dalam tanggapannya terhadap akun pengguna X bernama @amXFreez, Musk mengungkapkan bahwa versi 0.1 beta dari Grokipedia akan diterbitkan dalam dua minggu ke depan. 

Proyek ini disebut akan menjadi fondasi baru bagi manusia dan kecerdasan buatan untuk mengakses pengetahuan tanpa batasan.

"Versi 0.1 beta awal Grokipedia akan diterbitkan dalam 2 minggu," tulis Musk singkat di X, seperti dikutip Senin (6/10/2025).

Sementara itu, @amXFreez merincikan sistem Grokipedia akan mengajukan pertanyaan dasar terhadap setiap informasi mana yang benar, sebagian benar, salah, atau kehilangan konteks penting. Dari proses itulah Grokipedia akan dibangun, bukan sebagai salinan Wikipedia, melainkan versi yang “dibersihkan” dan diperbaiki.

"Proses kerja Grokipedia digambarkan seperti mesin penyaring besar yang memisahkan fakta dari kebohongan. AI tersebut akan menulis ulang halaman-halaman yang dinilai mengandung ketidakakuratan, menghapus klaim palsu, memperbaiki setengah kebenaran, dan menambahkan konteks yang hilang. Musk menyebut pendekatan ini sebagai upaya menciptakan “sumber pengetahuan sejati” yang dibangun di atas komitmen terhadap kebenaran murni, bebas dari bias dan agenda tersembunyi," tulis @amXFreez.

Sebelumnya, Musk menyebut Grokipedia bukan sekadar proyek sampingan, melainkan sebuah langkah besar yang akan melampaui Wikipedia. Menurutnya, Wikipedia saat ini sudah tidak lagi netral dalam menyajikan informasi, sehingga diperlukan sebuah alternatif yang lebih transparan, akurat, dan terbuka terhadap berbagai perspektif. Ia menilai kehadiran Grokipedia akan membawa perubahan dalam cara publik mengakses pengetahuan.

"Kami sedang membangun Grokipedia @xAI. Akan menjadi kemajuan besar dibandingkan Wikipedia. Sejujurnya, ini adalah langkah yang diperlukan menuju tujuan xAI untuk memahami Alam Semesta," beber Elon Musk di akun X personalnya, dilansir Rabu (10/10/2025). 

Pernyataan Musk itu langsung memicu perbincangan luas di platform X. Salah satu pengguna terkemuka, @DavidSacks, turut menambahkan kritik keras terhadap Wikipedia. 

Ia mengutarakan bahwa situs ensiklopedia daring terbesar itu dikelola oleh sekelompok aktivis sayap kiri yang kerap mengontrol narasi dan menolak koreksi wajar pada sejumlah artikel. Kondisi ini, menurutnya, menimbulkan bias yang mengganggu netralitas informasi.

Lebih lanjut, @DavidSacks juga menyoroti dampak dari dominasi Wikipedia di mesin pencari. Ia menegaskan bahwa hampir setiap pencarian di Google menempatkan Wikipedia di posisi teratas, sehingga informasi yang disajikan situs tersebut otomatis dianggap paling kredibel. Padahal, jika bias terjadi di dalamnya, hal itu berpotensi memengaruhi jutaan orang di seluruh dunia tanpa disadari.

Tak hanya itu, Sacks menyoroti masalah lebih besar terkait perkembangan kecerdasan buatan. Ia menyebut Wikipedia kini dijadikan salah satu sumber utama dalam melatih model AI. Dengan adanya bias dalam konten, hal tersebut bisa menular ke sistem AI, sehingga menghasilkan jawaban atau kesimpulan yang tidak seimbang.

"Wikipedia sangat bias. Sekelompok aktivis sayap kiri mengelola biodata dan menentang koreksi yang wajar. Yang memperburuk masalah ini, Wikipedia sering muncul pertama kali di hasil pencarian Google, dan kini menjadi sumber tepercaya untuk pelatihan model AI. Ini masalah besar," tulis @DavidSacks.

Proyek Grokipedia ini dinilai banyak pihak sebagai upaya Musk untuk menantang dominasi sumber pengetahuan daring yang sudah lama dipegang Wikipedia. Dengan dukungan teknologi xAI, Grokipedia mampu menghadirkan platform ensiklopedia yang lebih objektif, transparan, dan tidak mudah dimanipulasi oleh kepentingan kelompok tertentu.