5 Aplikasi edit video berbasis AI, terbanyak diunduh di Google Play

cover | topik.id

Perkembangan teknologi kecerdasan buatan, artificial intelligence (AI) mendorong lahirnya beragam aplikasi edit video yang semakin mudah digunakan oleh siapa saja. Di Google Play, pengguna kini dapat menemukan banyak editor video yang menawarkan fitur otomatis, mulai dari pemotongan cerdas hingga efek visual instan. Tren ini membuat proses pembuatan konten menjadi lebih cepat, praktis, dan efisien.

Bagi para kreator pemula hingga profesional, aplikasi berbasis AI memberikan pengalaman produksi yang jauh lebih sederhana tanpa harus mempelajari perangkat lunak yang kompleks. Hanya dengan smartphone, pengguna dapat menggabungkan klip, menambahkan musik, menyisipkan teks, dan menerapkan filter otomatis untuk menciptakan video berkualitas tinggi.

Berdasarkan data unduhan di Google Play per Jumat, 21 November 2025, menunjukkan bahwa beberapa aplikasi mendominasi karena kombinasi fitur cerdas dan kemudahan penggunaan. Selain itu, ulasan yang tinggi dari jutaan pengguna menjadi indikator bahwa aplikasi-aplikasi ini telah membantu banyak orang mempercepat proses editing.

Dalam daftar berikut, tercantum lima aplikasi edit video berbasis AI yang paling banyak diunduh. Masing-masing memiliki kekuatan fitur yang berbeda, sehingga penting bagi pengguna untuk memilih sesuai kebutuhan, gaya konten, dan spesifikasi perangkat yang digunakan. 

Lantas, aplikasi apa saja? Berikut daftar lima aplikasi edit video berbasis AI paling populer di Google Play yang memiliki jumlah unduhan terbesar dan penilaian tinggi, lengkap dengan rincian fitur serta kelebihan penggunaan bagi kreator konten modern.

1. CapCut – Editor Video.

Pengembang Bytedance Pte. Ltd. – 1 M+ unduhan – Rating 3,8 (12,2 jt ulasan).

CapCut menjadi salah satu aplikasi edit video berbasis AI yang paling populer berkat kemampuannya menyediakan fitur otomatis yang lengkap dan mudah digunakan. Aplikasi ini hadir dengan pemotongan cerdas, stabilisasi otomatis, template instan, serta efek transisi yang dapat menyesuaikan beat musik secara otomatis. 

Pengguna dapat memanfaatkan pustaka aset yang luas, termasuk audio bebas royalti, stiker, dan filter AI yang terus diperbarui. Dukungan fitur pengeditan multilayer membuat proses editing lebih fleksibel. Kapabilitas Auto Caption dan penghapus latar AI sangat membantu kreator konten vertical short video. Selain itu, integrasi langsung ke TikTok menjadikannya pilihan favorit bagi pengguna yang ingin membuat konten secara cepat dan efisien.

2. Edit Video & Foto – InShot.

Pengembang InShot Video Editor – 500 jt+ unduhan – Rating 4,9 (23,4 jt ulasan).

InShot menjadi pilihan utama bagi pengguna yang menginginkan pengeditan cepat dengan hasil visual yang bersih dan profesional. Aplikasi ini menyediakan fitur AI seperti auto-cut, peningkatan kualitas video otomatis, dan kemampuan penyesuaian warna yang cerdas. Pengguna dapat membuat video untuk Instagram, TikTok, maupun YouTube dengan rasio instan yang sudah disediakan. 

Koleksi musik, efek suara, serta transisi kreatif sangat membantu memperkaya tampilan video. InShot juga memiliki fitur penggabungan klip yang stabil bahkan pada perangkat berspesifikasi rendah. Pengeditan foto dan video dalam satu aplikasi menjadikannya serbaguna bagi kreator mobile. Selain itu, tampilan antarmuka yang sederhana membuatnya mudah dipahami oleh pengguna baru.

3. Canva: Edit Foto & Video AI.

Pengembang Canva – 500 jt+ unduhan – Rating 4,8 (23,4 jt ulasan).

Canva dikenal sebagai aplikasi desain serbaguna yang juga menjadi favorit dalam pengeditan video berbasis AI. Dengan fitur template video otomatis, pengguna dapat membuat konten presentasi, promosi, hingga konten media sosial dengan tampilan profesional dalam hitungan menit. Fitur Magic Edit dan Magic Switch berbasis AI memungkinkan penyesuaian objek serta perubahan format secara instan. 

Aplikasi ini menyediakan pustaka aset visual yang sangat besar, termasuk video stock, font, ilustrasi, dan animasi. Pengguna dapat bekerja kolaboratif dalam satu proyek, sehingga cocok untuk tim kreatif. Kemampuan drag-and-drop membuat proses mengatur timeline menjadi sangat mudah. Canva juga mendukung ekspor dalam berbagai resolusi untuk kebutuhan profesional maupun casual.

4. KineMaster – Editor Video.

Pengembang KineMaster – 500 jt+ unduhan – Rating 4,5 (6,03 jt ulasan).

KineMaster tetap menjadi salah satu aplikasi edit video favorit berkat fitur yang lengkap dan kontrol manual yang kuat, kini dipadukan dengan AI untuk meningkatkan efisiensi kerja. Pengguna dapat mengedit video multilayer, menambahkan transisi profesional, menyesuaikan audio, hingga mengatur kecepatan dengan presisi tinggi. Fitur AI membantu dalam menstabilkan video, menghapus noise, serta memberikan rekomendasi warna yang optimal. 

Dukungan chroma key membuat aplikasi ini cocok untuk konten kreator yang ingin membuat video kreatif dengan latar hijau. KineMaster juga menyediakan toko aset yang terus diperbarui. Antarmuka profesionalnya tetap mudah dipahami oleh pengguna smartphone. Kemampuan rendering cepat mendukung produksi konten lebih efisien.

5. Filmora: Editor & Pembuat Video.

Pengembang Wondershare Filmora – 100 jt+ unduhan – Rating 4,6 (1,14 jt ulasan).

Filmora menawarkan pengalaman editing yang intuitif dengan berbagai fitur AI yang dirancang untuk mempercepat alur kerja. Fitur seperti auto-cut, penghapus objek AI, dan penyesuaian audio otomatis membantu menghasilkan video yang lebih bersih dan rapi. Filmora juga mendukung pembuatan video cinematic dengan filter dan transisi modern. 

Pengguna dapat menambahkan elemen teks animasi serta subtitle otomatis dalam berbagai bahasa. Aplikasi ini memberikan opsi ekspor berkualitas tinggi untuk berbagai platform sosial. Antarmuka yang rapi membuatnya nyaman digunakan bahkan pada sesi editing panjang. Konektivitas cloud juga memungkinkan sinkronisasi proyek secara fleksibel.

Penting, aplikasi di atas menawarkan paket premium berbayar, namun dapat mencobanya di awal paket gratisan, pilihlah aplikasi yang paling sesuai dengan spesifikasi perangkat serta tujuan konten, dan jangan ragu untuk bereksperimen dengan berbagai fitur otomatis tersebut agar dapat menghasilkan karya visual memukau tanpa memerlukan keahlian teknis yang mendalam.