WhatsApp luncurkan fitur Channels ke 7 negara, Indonesia?

Channels merupakan alat siaran satu arah untuk admin mengirim teks, foto, video, stiker, dan jajak pendapat.

Ardi Nugraha
A- A+
whatsapp
Bulan lalu, WhatsApp memperkenalkan fitur baru bernama Channels. Fitur ini memungkinkan pengguna menerima pembaruan penting dari orang, perusahaan dan organisasi secara personal dan terpisah dari obrolan dengan keluarga, teman, dan komunitas. 

Channels merupakan alat siaran satu arah untuk admin mengirim teks, foto, video, stiker, dan jajak pendapat. 

Awalnya, saluran WhatsApp ini hanya tersedia di Singapura dan Kolombia. Kini fitur ini tersedia di beberapa negara tambahan bagi para pengguna pada versi terbaru WhatsApp untuk iOS, Android, dan Desktop.

WhatsApp baru-baru ini membagikan pengumuman di Twitter yang menyatakan bahwa saluran sekarang tersedia di negara tambahan: Mesir, Chili, Malaysia, Maroko, Ukraina, Kenya, dan Peru. 


Sebelumnya, WhatsApp membangun layanan siaran paling pribadi yang tersedia dengan melindungi informasi pribadi admin dan pengikut. 

"Seperti cara kami membangun pesan, kami tidak percaya bahwa pembaruan Channel harus bertahan selamanya. Jadi kami hanya akan menyimpan riwayat channel di server kami selama maksimal 30 hari dan kami akan menambahkan cara agar pembaruan hilang lebih cepat dari perangkat pengikut," terang pihak WhatsApp di laman resminya, Selasa (13/6/2023) lalu.

WhatsApp membuat admin dapat memutuskan siapa yang dapat mengikuti channel mereka dan apakah mereka ingin channel mereka ditemukan di direktori atau tidak sepenuhnya menjadi otoritas pemilik channel.

"Karena tujuan Channels adalah untuk mencapai audiens yang luas, channel tidak dienkripsi ujung ke ujung secara default. Kami berpikir ada beberapa kasus di mana saluran terenkripsi ujung ke ujung ke khalayak terbatas mungkin masuk akal, seperti organisasi nirlaba atau kesehatan, dan kami sedang mengeksplorasi ini sebagai opsi masa depan juga," keterangan tertulis WhatsApp.

Sayangnya, fitur tersebut belum tersedia di lebih banyak negara termasuk Indonesia. Tampaknya WhatsApp secara bertahap meluncurkan saluran ke negara tambahan.

Saluran akhirnya tersedia untuk pengguna di Singapura, Kolombia, Mesir, Chili, Malaysia, Maroko, Ukraina, Kenya, dan Peru yang menginstal pembaruan WhatsApp terbaru untuk Android dari Google Play Store dan WhatsApp untuk iOS dari App Store.
Apakah konten ini bermanfaat?
Dukung dengan memberikan satu kali kontribusi.

Share:
Berbasis data.
Paling diminati.


Digilife Terkini
Lihat semua
Komentar
Login ke akun RO untuk melihat dan berkomentar.

Terkini

Indeks