 |
| Perangkat Starlink | foto: x.com/starlink |
Diskon atau potongan harga ini diumumkan di laman resmi Starlink Indonesia di website starlink.com/id. Namun diskon ini berlaku untuk perangkat keras pada layanan residensial dan jelajah.
"Diskon 40% untuk perangkat keras Stasrlink hingga 10 Juni," keterangan resmi di laman Starlink Indonesia starlink.com/id, Selasa (21/5/2024).
Dari penelusuran topik.id di laman resmi starlink.com/id, perangkat keras untuk kedua layanan tersebut awalnya dibanderol Rp 7,8 juta menjadi Rp 4.680.000. Seperti diketahui perangkat keras tersebut yaitu antena dan router-nya.
Lantas berapa kuota yang disediakan dalam setiap paketnya? Berikut 4 paket internet Starlink yang dirangkum dari halaman resmi starlink.com/id:
1. Paket Residensial: Ditujukan untuk pengguna rumahan dengan harga Rp 750.000 per bulan. Maka perangkat keras standar dihargai Rp 4.680.000 setelah mendapatkan diskon 40%. Di halaman ini, Starlink mejelaskan kuota langganan Starlink mencakup data berkecepatan tinggi tanpa batas di darat tanpa kontrak atau komitmen jangka panjang.
2. Paket Jelajah: Dirancang untuk pengguna yang sering berpindah tempat. Harga untuk paket regional adalah Rp 990.000 per bulan dan paket global Rp 6.995.480 per bulan dengan kuota mobile tanpa batas di pedalaman.
3. Paket Kapal dan Mobilitas Darat: Menyasar sektor maritim dan bisnis yang membutuhkan konektivitas dalam perjalanan. Paket ini menawarkan beberapa pilihan kuota, mulai dari 50 GB hingga 5 TB, dengan harga mulai Rp 4.345.000 hingga Rp 86.130.000 per bulan.
4. Paket Lokasi Tetap: Untuk bisnis dengan kebutuhan tinggi akan data dan stabilitas jaringan. Harga paket ini mulai dari Rp 1.100.000 untuk kuota 40 GB hingga Rp 12.320.000 untuk kuota 6 TB.
Berikut cara mudah untuk berlangganan internet Starlink:
- Kunjungi laman https://www.starlink.com/id.
- Pilih Jelajah, kemudian scroll ke bawah untuk melihat paket yang tersedia.
- Di sisi kanan atas, pengguna juga dapat memilih pemesanan untuk pribadi atau business.
- Pilih paket sesuai keinginan.
- Untuk beberapa jenis paket, akan dianjurkan menuliskan alamat layanan.
- Masukan nama tempat secara detail, contoh, "Desa Suka Maju, Kecamatan Sunggal, Kabupaten Deli Serdang".
- Pengguna juga dapat menetapkan lokasi melalui peta yang disediakan pada laman.
- Di sisi lain, untuk beberapa paket, pengguna akan langsung menuju pengisian data-data diri.
- Setelah menetapkan nama tempat, pengguna dapat mengklik "Pesan Sekarang".
- Pengguna akan dibawa menuju laman pemesanan.
- Lakukan pengisian seperti Informasi Kontak, Alamat Pengiriman, dan lakukan pemesanan dengan mengklik "Melakukan Pemesanan".
- Ikuti proses pembayaran hingga selesai.
Sebelumnya, konstelasi satelit Starlink telah mendapatkan lampu hijau untuk perizinan operasional di Indonesia. Sebelumnya SpaceX milik Elon Musk ini mengajukan perizinan sebagai penyelenggara layanan Very Small Aperture Terminal (VSAT) dan Internet Service Provider (ISP) kepada Kementerian Komunikasi dan Informasi (Kominfo).
