Integrasikan AI ke sistem TV, CEO Perplexity: menyingkirkan remote!

CEO Perplexity, Aravind Srinivas | cover: topik.id

Perplexity dan Samsung Electronics resmi bekerja sama, membuka cara baru berinteraksi dengan televisi. CEO Perplexity, Aravind Srinivas, mengumumkan bahwa kedua perusahaan tengah mengembangkan integrasi Perplexity ke dalam Samsung TV, memungkinkan pengguna mengajukan pertanyaan langsung dari layar yang mereka tonton. 

"Perplexity bekerja dengan Samsung Electronics pada integrasi Samsung TV. Orang-orang menghabiskan banyak waktu di TV mereka dan pengalaman asli untuk mengajukan pertanyaan langsung dari tempat Anda menonton hanyalah permulaan," tulis Aravind Srinivas di akun Linkedin personalnya, seperti dilansir topik.id, Sabtu (25/10/2025). 

Menurutnya, tujuan jangka panjang dari kerja sama ini adalah menghapus kebutuhan akan remote sepenuhnya, dan menggantinya dengan perintah suara alami yang lebih praktis serta intuitif.

"Kami berkolaborasi di masa depan untuk menyingkirkan remote sepenuhnya dan hanya berbicara dengan TV Anda dalam bahasa alami," tambah Aravind Srinivas.

Seperti diketahui, Samsung secara resmi meluncurkan Aplikasi TV Perplexity, aplikasi pertama di pasaran yang ditenagai langsung oleh AI Perplexity. Melalui integrasi dengan Samsung Vision AI Companion.

Aplikasi ini menjanjikan pengalaman baru dalam cara pengguna menemukan informasi, menelusuri rekomendasi tontonan, hingga menjawab rasa penasaran langsung dari layar TV. Kini, pengguna tidak perlu lagi berpindah perangkat hanya untuk mencari tahu sesuatu yang muncul di tengah tayangan, cukup bertanya langsung pada TV.

Perplexity sendiri dikenal sebagai mesin penjawab berbasis AI real-time yang mengandalkan sumber data untuk memberikan jawaban akurat. Berbeda dari mesin pencari tradisional, Perplexity tidak hanya menjawab pertanyaan, melainkan mengarahkan pengguna untuk menggali lebih dalam topik yang diminati.

Menurut Direktur Senior & Kepala Pengembangan Bisnis Baru Samsung Electronics, Dan Glassman merincikan aplikasi ini menjadi bagian penting dari strategi Samsung untuk memperluas Platform Vision AI. 

"Aplikasi pertama di kelasnya yang didukung AI, Perplexity, kini hanya tersedia di TV Samsung , memperluas penawaran Platform Vision AI kami untuk pengalaman pengguna yang lebih unik dan personal," ungkap Dan Glassman.

Lanjutnya, kemitraan dengan Perplexity ini merupakan yang terbaru yang akan menghadirkan teknologi AI mutakhir, mendefinisikan ulang cara para pemilik Samsung berinteraksi dengan TV.

"Samsung senantiasa menghadirkan pengalaman inovatif dan pertama di pasaran bagi para pemilik perangkat kami, dan kemitraan dengan Perplexity ini merupakan yang terbaru yang akan menghadirkan teknologi AI mutakhir, mendefinisikan ulang cara para pemilik Samsung berinteraksi dengan TV mereka," jelasnya.