Tingkatkan efektivitas, Snapchat rilis integrasi WooCommerce

Snapchat meluncurkan integrasi baru dengan WooCommerce, platform e-commerce fleksibel berbasis WordPress.

author photo
A- A+
cover | @snap

Snap Inc. resmi meluncurkan integrasi baru dengan WooCommerce, platform e-commerce fleksibel berbasis WordPress yang populer di kalangan pedagang digital. Kehadiran integrasi ini memberikan peluang besar bagi pelaku usaha kecil dan menengah (UKM) untuk lebih mudah menjangkau pengguna Snapchat, atau yang disebut Snapchatters, sekaligus mendorong penjualan.

WooCommerce sendiri merupakan solusi open-source yang sudah digunakan jutaan pedagang di seluruh dunia untuk membangun toko online sesuai kebutuhan. Dengan adanya konektivitas langsung ke Snapchat, para pedagang kini bisa menampilkan produk di hadapan audiens tambahan yang dikenal memiliki daya beli tinggi dan antusias terhadap pengalaman belanja berbasis sosial media.

Direktur Global Ad Partnerships Group di Snap, Fintan Gillespie mengungkapkan integrasi ini memberi kesempatan untuk menampilkan merek di hadapan Snapchatters dan melihat dampak nyata pada pendapatan.

"Banyak sekali pedagang e-commerce yang sedang tumbuh bersama WooCommerce. Integrasi ini memberi mereka kesempatan untuk menampilkan merek di hadapan Snapchatters dan melihat dampak nyata pada pendapatan, terutama menjelang musim belanja liburan," ungkap Fintan Gillespie dalam pernyataan resminya, dilansir Jumat (3/10/2025).

Data Snap menunjukkan bahwa Snapchatters cenderung lebih konsumtif dibandingkan pengguna platform lain. Studi internal memperlihatkan bahwa 34% lebih mungkin membeli dari iklan Snap dibandingkan iklan yang sama di platform pesaing. Bahkan, 88% pengguna Snapchat secara terang-terangan mengaku “gemar berbelanja,” memperlihatkan potensi konversi yang sangat tinggi bagi pedagang WooCommerce.

Tidak hanya soal kecenderungan berbelanja, Snapchat juga merincikan kanal penemuan produk yang efektif. Sebanyak 85% pengguna Snapchat mengatakan menemukan produk atau bisnis baru melalui iklan sosial, angka yang jauh lebih tinggi dibandingkan 68% pada non-Snapchatter. 

Integrasi WooCommerce–Snapchat menghadirkan sejumlah keunggulan teknis yang memudahkan pedagang. Beberapa fitur andalan antara lain pembuatan iklan yang cepat dan dinamis, sinkronisasi katalog produk secara otomatis, hingga integrasi Snap Pixel dan Conversions API (CAPI) hanya dengan sekali klik. Fitur-fitur ini memberikan data lebih akurat untuk penargetan iklan serta memungkinkan optimasi kampanye dengan cara yang lebih cerdas.

Sementara itu, Automattic selaku induk dari WooCommerce juga menyambut baik kolaborasi ini. Menurut Aleksandra Hardt, General Manager Strategic Partnerships di Automattic, kemitraan ini memberikan pedagang akses ke komunitas digital yang sangat aktif, sulit dijangkau melalui saluran tradisional. 

Dengan begitu, toko online berbasis WooCommerce dapat memperluas eksposur, meningkatkan relevansi, sekaligus memaksimalkan potensi penjualan di ranah sosial media modern.

"Kami mengajak para pedagang kami untuk membuat toko mereka terlihat dan relevan bagi komunitas yang dinamis ini, menjangkau audiens yang seringkali sulit dijangkau melalui saluran tradisional," jelasnya.

Share:
Premium.
Komentar
Komentar sepenuhnya tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.

Update
Indeks