![]() |
cover | @google |
Bagi pelanggan berbayar Google Workspace, serta pengguna paket Google AI Pro dan AI Ultra, fitur baru ini bisa langsung diakses. Pengguna juga mendapat tambahan manfaat lain, termasuk avatar AI yang dapat dipersonalisasi dan pemangkasan transkrip otomatis yang memudahkan pengeditan konten video. Fitur-fitur tersebut jelas ditujukan untuk mempercepat alur kerja kreatif maupun profesional.
Menariknya, Google untuk pertama kalinya membuka editor Vids dasar secara gratis bagi pengguna umum. Versi ini menghadirkan alat-alat pengeditan video esensial yang selama ini disukai pengguna, meski tanpa dukungan AI. Dengan demikian, siapa pun kini bisa memanfaatkan Vids sebagai platform pengeditan video sederhana tanpa biaya tambahan.
"Hari ini, kami menghadirkan lebih banyak alat AI generatif ke Google Vids dengan pengalaman baru yang memungkinkan Anda mengubah gambar menjadi video pendek, didukung oleh Veo 3," tulis Google dalam pengumuman resminya, dilansir Kamis (28/8/2025).
Selain itu, Google meluncurkan seri instruksi terbaru bertajuk "Vids on Vids", yang dirancang untuk membantu pengguna mempelajari cara memanfaatkan Vids secara efektif. Seri ini berfungsi sebagai panduan praktis agar pengguna, baik pemula maupun profesional, dapat mengoptimalkan fitur-fitur yang tersedia.
Kehadiran fitur AI generasi baru ini sekaligus memperkuat posisi Google dalam persaingan industri teknologi kreatif. Dengan menggabungkan AI generatif, kemudahan penggunaan, dan model distribusi gratis-berbayar, Google berusaha menjangkau audiens yang lebih luas — mulai dari pekerja profesional hingga kreator individu.
"Pelanggan Google Workspace berbayar, serta pelanggan Google AI Pro dan Google AI Ultra, akan mendapatkan akses ke fitur baru ini ditambah fitur lainnya seperti avatar AI dan pemangkasan transkrip otomatis," jelasnya.
Di sisi lain, strategi ini juga menjadi bentuk respons Google terhadap meningkatnya kebutuhan akan alat pembuatan konten cepat dan efisien. Seiring tren video pendek yang terus mendominasi media sosial dan pemasaran digital, fitur konversi gambar ke video berbasis Veo 3 berpotensi menjadi salah satu andalan utama.
Secara keseluruhan, kehadiran Vids dengan AI generasi baru ini menandai era baru bagi pengguna Google Workspace maupun masyarakat umum. Dengan kombinasi fitur premium bagi pelanggan berbayar dan akses gratis untuk konsumen, Google memastikan bahwa teknologi AI tidak hanya menjadi alat eksklusif, tapi tersedia luas untuk mendukung kreativitas semua orang.
"Dan untuk pertama kalinya, editor Vids dasar — semua alat yang Anda sukai, hanya saja tanpa kemampuan AI — akan tersedia gratis bagi konsumen. Mulailah mempelajari cara menggunakan Vids dengan seri instruksi "Vids on Vids" baru kami , dan baca selengkapnya tentang berita ini di blog Workspace," ungkapnya.