![]() |
| cover | topik.id |
Google memperluas kemampuan peramban Chrome dengan menghadirkan fitur baru yang dapat membantu pengguna mengisi formulir paspor, surat izin mengemudi (SIM), hingga informasi kendaraan secara otomatis.
Pembaruan ini menjadikan Chrome bukan hanya alat berselancar internet, melainkan asisten digital yang mempermudah urusan administratif pengguna di berbagai negara. Dengan inovasi ini, Google menunjukkan komitmennya dalam menggabungkan kemudahan dan keamanan dalam satu pengalaman digital.
Selama ini, Chrome dikenal telah menghemat waktu pengguna dengan kemampuan mengisi otomatis alamat, kata sandi, dan informasi pembayaran secara aman. Kini, fungsi tersebut ditingkatkan agar lebih bermanfaat dalam konteks kehidupan sehari-hari. Pengguna tidak perlu lagi mencari data pribadi secara manual ketika mengisi formulir daring yang rumit, seperti pendaftaran kendaraan atau aplikasi paspor.
Fitur isi otomatis yang disempurnakan ini hadir khusus untuk pengguna desktop dan mencakup beragam jenis data baru. Chrome kini mampu mengenali dan mengisi kolom untuk paspor, nomor SIM, serta detail kendaraan seperti nomor plat atau VIN (Vehicle Identification Number). Teknologi ini juga dibekali kecerdasan yang dapat memahami format formulir yang kompleks di berbagai situs web, sehingga meningkatkan akurasi pengisian data.
"Bagi pengguna desktop dengan fitur isi otomatis yang disempurnakan , Chrome kini juga dapat mengisi paspor dan nomor SIM, informasi kendaraan (seperti plat nomor atau VIN), dan lainnya. Chrome juga dapat memahami formulir yang rumit dan beragam persyaratan format dengan lebih baik, sehingga meningkatkan akurasi di seluruh web," tulis Google dalam pengumuman resminya, seperti dilansir topik.id, Selasa (4/11/2025).
Selain fungsionalitasnya yang luas, Google menekankan bahwa aspek privasi dan keamanan tetap menjadi prioritas utama. Setiap data yang dimasukkan pengguna hanya akan disimpan dengan izin eksplisit, dan seluruh informasi dilindungi dengan sistem enkripsi. Dengan demikian, pengguna tidak perlu khawatir terhadap risiko kebocoran data pribadi ketika menggunakan fitur ini.
Chrome juga memberikan kontrol penuh kepada pengguna dalam setiap langkah proses pengisian otomatis. Sebelum data pribadi digunakan untuk melengkapi formulir, peramban akan menampilkan permintaan konfirmasi agar pengguna dapat meninjau dan menyetujui pengisian tersebut. Pendekatan ini dirancang agar pengguna tetap menjadi pemegang kendali atas datanya sendiri.
"Kami telah merancang fitur isi otomatis yang disempurnakan agar bersifat privat dan aman. Saat Anda memasukkan informasi yang relevan ke dalam formulir, Chrome akan menyimpan data ini hanya dengan izin Anda dan melindunginya melalui enkripsi. Sebelum mengisi informasi yang tersimpan atas nama Anda, Chrome akan meminta konfirmasi, sehingga Anda memiliki kendali penuh atas data Anda," ungkap Google.
Google memastikan bahwa pembaruan ini diluncurkan secara global dan mendukung seluruh bahasa yang tersedia di Chrome. Artinya, pengguna di berbagai negara dapat menikmati manfaat fitur ini tanpa perlu menunggu pembaruan regional. Sistem ini memperkuat posisi Chrome sebagai peramban dengan jangkauan dan kemampuan adaptasi paling luas di dunia.
"Mulai hari ini, pembaruan ini tersedia secara global dalam semua bahasa, dan kami berencana untuk mendukung lebih banyak tipe data dalam beberapa bulan mendatang," tutup Google dalam pengumuman resminya.
