![]() |
| Elon Musk | cover: topik.id |
Elon Musk mengungkap bahwa perusahaan Tesla memiliki tim rekayasa chip dan papan AI canggih selama bertahun-tahun. Tim internal tersebut bertanggung jawab merancang komponen inti yang memperkuat kemampuan kecerdasan buatan, artificial intelligence (AI) Tesla. Teknologi ini menjadi fondasi utama dalam pengembangan mobil otonom dan sistem AI lainnya.
Menurut Musk, Tesla telah merancang dan menerapkan beberapa juta chip AI yang kini digunakan baik di kendaraan maupun pusat data perusahaan. Skala produksi ini mencerminkan ekosistem AI Tesla yang telah berkembang jauh melampaui sekadar manufaktur mobil listrik.
Chip-chip tersebut memungkinkan Tesla membangun keunggulan signifikan dalam pengolahan data dunia nyata.Saat ini, chip AI generasi keempat atau AI4 digunakan pada kendaraan Tesla yang beredar.
Musk juga mengungkap bahwa perusahaan hampir menyelesaikan pengembangan AI5 dan mulai mengerjakan AI6. Siklus pembaruan tahunan ini menunjukkan agresivitas Tesla dalam mendorong batas inovasi chip AI.
"Tim tersebut telah merancang dan menerapkan beberapa juta chip AI di mobil dan pusat data kami. Chip inilah yang memungkinkan Tesla menjadi pemimpin dalam AI di dunia nyata. Versi yang saat ini digunakan untuk mobil adalah AI4, kami hampir menyelesaikan AI5 dan sedang mengerjakan AI6," tulis Elon Musk dalam sebuah postingan, seperti dilansir topik.id, Minggu (23/11/2025).
Komitmen Tesla semakin terlihat dari target ambisius menghadirkan desain chip baru ke tahap produksi massal setiap 12 bulan. Musk bahkan menyatakan keyakinannya bahwa Tesla akan memproduksi chip dengan volume lebih besar daripada gabungan semua chip AI lain di industri. Pernyataan tersebut memperlihatkan skala sekaligus kepercayaan diri Elon Musk dalam memperluas peran di sektor AI.
Most people don’t know that Tesla has had an advanced AI chip and board engineering team for many years.
— Elon Musk (@elonmusk) November 23, 2025
That team has already designed and deployed several million AI chips in our cars and data centers. These chips are what enable Tesla to be the leader in real-world AI.
The…
Musk menegaskan bahwa chip-chip ini berpotensi membawa perubahan mendalam bagi umat manusia. Performa AI generasi baru dinilai mampu meningkatkan keselamatan berkendara hingga menyelamatkan jutaan nyawa.
Selain itu, integrasinya dengan robot humanoid Optimus menciptakan peluang besar untuk revolusi layanan kesehatan global.
"Tujuan kami adalah menghadirkan desain chip AI baru ke tahap produksi massal setiap 12 bulan. Kami berharap dapat memproduksi chip dengan volume yang lebih tinggi daripada gabungan semua chip AI lainnya, Baca kembali kalimat itu, karena saya tidak bercanda." ungkapnya.
Tesla juga membuka pintu bagi talenta dunia untuk bergabung dalam pengembangan chip AI. Musk meminta individu dengan kemampuan luar biasa mengirimkan email berisi tiga poin bukti keahlian ke alamat khusus rekrutmen. Perusahaan secara khusus mencari talenta yang mampu menerapkan AI mutakhir pada perancangan chip tingkat lanjut.
Dengan strategi agresif Elon Musk, inovasi berkesinambungan, dan ambisi besar, Tesla menempatkan sebagai salah satu pemain paling dominan dalam industri chip berbasis AI. Upaya ini menunjukkan bahwa visi Tesla melampaui otomotif dan bergerak menuju kepemimpinan teknologi global.
"Chip ini akan mengubah dunia secara mendalam dengan cara yang positif, menyelamatkan jutaan nyawa berkat berkendara yang lebih aman dan menyediakan perawatan medis canggih bagi semua orang melalui Optimus.Kirim email dengan tiga poin penting yang menjelaskan bukti kemampuan luar biasa Anda ke [email protected]. Kami secara khusus tertarik dalam menerapkan AI mutakhir pada desain chip," tutup Elon Musk.
.png.webp-rw)