Mark Zuckerberg beberkan fitur baru Threads, apa katanya?

Meta telah menambahkan fitur baru ke Threads, seperti feed Following dan For You dan akan menambahkan fitur baru lainnya.

M. Ihsan
A- A+
CEO Meta Inc, Mark Zuckerberg | cover: topik.id
Founder dan CEO Meta, Mark Zuckerberg mengungkapkan akan memberikan fitur baru di Threads dalam beberapa pekan mendatang. Hal itu diutarakan Mark dalam postingannya di Threads.

Meta sepertinya ingin terus memberikan fitur dan inovasi pada media sosial barunya atas kehilangan banyak penggguna Threads.

"Minggu yang baik untuk Threads. Komunitas di sini berada di jalur yang saya harapkan untuk membangun aplikasi jangka panjang yang dinamis. Banyak pekerjaan di depan tetapi bersemangat dengan kecepatan pengiriman tim. Pencarian dan web datang dalam beberapa minggu ke depan," beber Mark di akun resmi bercenteng biru bernama @zuck tersebut, Sabtu (6/8/2023) waktu setempat.


Sebelumnya, Mark Zuckerberg mengatakan platform media sosial barunya, Threads, telah kehilangan banyak pengguna.

Saingan media sosial Twitter yang kini berganti X itu meroket tajam dalam waktu singkat lebih dari 100 juta pengguna dalam waktu lima hari setelah peluncuran awal.

Namun, Mark Zuckerberg mengakui jumlah tersebut telah merosot tajam dari 100 juta orang yang mendaftar untuk menggunakan media sosialnya. 

"Jika Anda memiliki lebih dari 100 juta orang yang mendaftar, idealnya akan luar biasa jika mereka semua atau bahkan setengahnya bertahan. Kami belum sampai di sana," beber Zuckerberg seperti dilansir dari BBC, Sabtu (29/7/2023).

Media sosial Threads juga dikritik karena fungsionalitas terbatas saat diluncurkan. 

Lantas, Meta telah menambahkan fitur baru ke Threads, seperti feed Following dan For You terpisah dan meningkatkan cakupan untuk menerjemahkan postingan ke dalam bahasa yang berbeda.
Apakah konten ini bermanfaat?
Dukung dengan memberikan satu kali kontribusi.

Share:
Berbasis data.
Paling diminati.


Digilife Terkini
Lihat semua
Komentar
Login ke akun RO untuk melihat dan berkomentar.

Terkini

Indeks