Iklan judol nongol di debat Pilgub Jabar, Polri angkat bicara

Polri sudah dalam posisi siaga menghadapi maraknya aktivitas judi online yang banyak merugikan masyarakat.

M. Ihsan
A- A+
Kadiv Humas Polri Irjen Pol Sandi Nugroho
Kemunculan iklan situs judi online (judol) pada saat debat Pilgub Jawa Barat 2024 mengundang respons dari pihak kepolisian yang turut mengawal jalannya acara. 

Pihak Polri menyatakan bahwa mereka akan mendalami dan menelusuri lebih lanjut mengenai insiden tersebut untuk memastikan tidak adanya pelanggaran prosedur selama penyelenggaraan debat.

Kadiv Humas Polri Irjen Pol Sandi Nugroho menyatakan pihaknya sudah menerima laporan terkait hal ini dan berkomitmen untuk segera mengusutnya secara tuntas.
"Ini adalah bagian dari isu yang berkembang di tengah masyarakat, terutama di masa Pilkada yang selalu dinamis di media sosial," tegas Sandi kepada para awak media di Mabes Polri, Jakarta Selatan, Kamis (14/11/2024).
Menurutnya, Polri sudah dalam posisi siaga menghadapi maraknya aktivitas judi online yang banyak merugikan masyarakat. 

Lebih lanjut, Sandi mengungkapkan bahwa Kapolri telah menekankan komitmen kepada seluruh jajaran untuk memberantas perjudian online hingga tuntas, menyusul arahan dari Presiden dalam pertemuan di Magelang beberapa waktu lalu.

"Langkah ini akan menjadi gerakan besar institusi kepolisian untuk menuntaskan masalah judi online dari akar hingga ke jaringan teratas," cetusnya.

Kemunculan iklan judi online dalam acara debat perdana empat pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Jawa Barat, yang berlangsung pada Senin (11/11/2024), telah menimbulkan keresahan di tengah masyarakat. 

Polri pun berjanji akan melakukan penelusuran lebih lanjut guna memastikan kejadian serupa tidak terulang di tengah berlangsungnya pesta demokrasi Pilkada.

Polri berharap langkah ini dapat menciptakan suasana kondusif bagi masyarakat yang tengah menyaksikan debat politik dan memberikan edukasi untuk berhati-hati terhadap iklan judi online di media sosial.
Apakah konten ini bermanfaat?
Dukung dengan memberikan satu kali kontribusi.

Share:
Berbasis data.
Paling diminati.

News Terkini
Lihat semua
Komentar
Login ke akun RO untuk melihat dan berkomentar.



Terkini

Indeks