Meta suntik mati fitur tombol like dan komentar untuk website

Tombol Like Facebook selama ini menjadi simbol keterlibatan sosial di berbagai halaman web.

author photo
A- A+
cover | topik.id

Meta resmi mengumumkan penghentian dua fitur ikoniknya yang selama ini melekat pada jutaan situs di seluruh dunia, tombol Like Facebook dan Komentar Facebook. Kedua plugin sosial ini akan berhenti berfungsi sepenuhnya pada 10 Februari 2026

Keputusan ini merupakan bagian dari langkah strategis Meta untuk memusatkan fokus pada perangkat dan layanan yang dinilai lebih relevan dengan kebutuhan pengembang serta bisnis di era digital yang terus berkembang cepat.

Tombol Like Facebook selama ini menjadi simbol keterlibatan sosial di berbagai halaman web, memungkinkan pengguna menyatakan dukungan terhadap konten tanpa meninggalkan situs tersebut. Sementara itu, tombol Komentar Facebook memberi kemudahan bagi pengguna untuk berdiskusi langsung menggunakan akun mereka. 

"Seiring terus berkembangnya platform pengembang Meta, kami mengambil keputusan strategis untuk berfokus pada perangkat dan fitur yang memberikan nilai terbaik bagi pengembang dan bisnis. Hari ini, kami mengumumkan bahwa dua Plugin Sosial Facebook—tombol Suka Facebook dan tombol Komentar Facebook—akan dihentikan pada 10 Februari 2026," tulis Meta dalam pengumuman resminya, seperti dilansir topik.id, Kamis (13/11/2025).

Namun, Meta menilai bahwa kedua plugin ini kini mewakili era lama pengembangan web. Dalam pernyataannya, perusahaan menyebut bahwa penggunaan fitur tersebut telah menurun secara alami seiring berubahnya perilaku pengguna dan munculnya teknologi baru. 

Lanskap digital kini lebih menekankan integrasi berbasis API, analitik real-time, serta sistem login yang lebih aman dan ringan. Meta berkomitmen mempertahankan platform yang modern dan efisien, sekaligus mengalokasikan sumber daya untuk inovasi yang lebih berdampak.

"Perubahan ini mencerminkan komitmen kami untuk mempertahankan platform modern dan efisien yang melayani kebutuhan pengembang saat ini sekaligus memungkinkan kami berinvestasi dalam inovasi di masa mendatang. Plugin yang akan dihentikan ini mencerminkan era pengembangan web sebelumnya, dan penggunaannya secara alami menurun seiring perkembangan lanskap digital," ungkap Meta.

Sebagai bagian dari transisi ini, Meta menjelaskan bahwa proses penghentian akan dilakukan secara bertahap. Mulai 10 Februari 2026, kedua plugin tersebut tidak akan langsung menghasilkan error di situs web yang masih memasangnya. 

Sebaliknya, sistem akan menampilkan piksel berukuran 0x0, atau elemen tak terlihat, untuk memastikan pengalaman pengguna di situs tetap stabil tanpa gangguan visual atau teknis.

Kebijakan ini juga dimaksudkan agar pengembang dan pemilik situs memiliki waktu cukup untuk menyesuaikan integrasi sosial mereka. Meta menyarankan agar pengembang mengeksplorasi opsi lain di dalam ekosistemnya, termasuk fitur login, analitik Meta Pixel, serta alat bisnis berbasis API yang kini lebih fleksibel dan mendukung personalisasi tingkat lanjut.

"Pada 10 Februari 2026, plugin akan mengalami penurunan performa secara bertahap dengan menampilkan piksel 0x0 (yaitu, elemen tak terlihat) alih-alih menyebabkan kesalahan atau merusak fungsionalitas situs web Anda. Perubahan ini hanya bertujuan untuk menghapus konten plugin dari situs Anda dan tidak akan memengaruhi fungsionalitas situs web Anda," tutup Meta dalam pengumuman tersebut.

Share:
Premium.
Komentar
Komentar sepenuhnya tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.

Update
Indeks