![]() |
| cover | topik.id |
Microsoft mengumumkan bahwa Copilot tidak akan lagi tersedia di WhatsApp, besutan Meta, mulai 15 Januari 2026, menyusul perubahan kebijakan baru dari WhatsApp yang melarang seluruh chatbot berbasis LLM di platform tersebut. Sejak pertama kali hadir pada akhir 2024, Copilot di WhatsApp telah digunakan oleh jutaan pengguna.
Perusahaan itu juga mengungkapkan penghentian ini terjadi karena penyesuaian kebijakan platform WhatsApp, yang secara resmi menghapus seluruh bot LLM mulai 15 Januari 2026. Microsoft memastikan bahwa pengguna tetap dapat bertransisi dengan lancar dan melanjutkan penggunaan Copilot melalui saluran resmi lain seperti aplikasi seluler, situs web, dan perangkat Windows, yang menawarkan fitur lebih lengkap dibanding versi WhatsApp.
"Perubahan ini disebabkan oleh pembaruan terbaru kebijakan platform WhatsApp yang menghapus semua chatbot LLM dari platform mulai 15 Januari, dan akibatnya, Copilot akan dihentikan. Kami berupaya memastikan transisi yang lancar bagi pengguna dan memungkinkan mereka untuk terus mengakses Copilot di perangkat seluler, web, dan PC," tulis Microsoft dalam pengumuman resminya, seperti dinukil topik.id, Selasa (25/11/2025).
Copilot di WhatsApp akan tetap berfungsi hingga batas waktu penghentian layanan. Setelah tanggal tersebut, Copilot tidak akan bisa diakses melalui WhatsApp. Microsoft menyarankan pengguna yang ingin menyimpan riwayat percakapan agar mengekspornya menggunakan fitur ekspor WhatsApp sebelum layanan dihentikan, karena riwayat tersebut tidak dapat dipindahkan ke aplikasi Copilot lainnya.
Akses Copilot tetap tersedia melalui aplikasi iOS dan Android, situs web copilot.microsoft.com, serta Copilot untuk Windows. Microsoft menegaskan bahwa semua fitur utama tetap ada, ditambah sejumlah kemampuan tambahan seperti Copilot Voice, Vision, dan Mico yang tidak tersedia dalam integrasi WhatsApp.
Microsoft menjelaskan bahwa akses Copilot di WhatsApp tidak menggunakan autentikasi sehingga tidak memungkinkan transfer riwayat percakapan antar platform. Mereka juga menegaskan bahwa aplikasi dan situs web Copilot menawarkan fitur yang sama bahkan lebih lengkap dibanding versi WhatsApp.
"Jika Anda ingin menyimpan rekaman percakapan Anda, kami sarankan Anda mengekspor riwayat obrolan menggunakan alat bawaan WhatsApp sebelum 15 Januari 2026," imbau dalam pengumuman itu.
Biaya penggunaan juga menjadi perhatian pengguna. Microsoft memastikan bahwa Copilot di aplikasi seluler dan web tetap dapat digunakan secara gratis, meskipun beberapa fitur lanjutan tetap memerlukan langganan tertentu dan memiliki batas penggunaan.
Dengan pengalihan ini, Microsoft merincikan pengguna tetap dapat mengakses Copilot melalui platform resminya tanpa hambatan, sekaligus menikmati pengalaman AI yang lebih kaya dan komprehensif dibanding integrasi sebelumnya di WhatsApp.
"Copilot tetap tersedia di web di copilot.microsoft.com dan di aplikasi seluler Copilot untuk iOS dan Android. Aplikasi dan situs web Copilot menyediakan fitur-fitur inti yang tersedia di WhatsApp dan mencakup kemampuan tambahan yang tidak didukung oleh integrasi WhatsApp," ungkap Microsoft dalam pengumuman tersebut.
