Scroll untuk melanjutkan membaca.

Awas! foto profil WA digunakan penipuan, begini cara tangkalnya

Tanpa disadari, foto yang terlihat sepele bisa dimanfaatkan oleh pihak yang tidak bertanggung jawab untuk tujuan penipuan.

author photo
A- A+
cover
WhatsApp (WA) menjadi salah satu aplikasi pesan instan yang paling populer di dunia, termasuk di Indonesia, tetapi popularitasnya juga menarik perhatian pelaku kejahatan siber. Salah satu modus penipuan yang marak terjadi adalah penyalahgunaan foto profil pengguna untuk membuat akun palsu atau menipu orang lain. 

Tanpa disadari, foto yang terlihat sepele bisa dimanfaatkan oleh pihak yang tidak bertanggung jawab untuk tujuan kriminal seperti penipuan online. Oleh karena itu, penting bagi pengguna untuk memahami risiko ini dan mengambil langkah-langkah pencegahan.

Melindungi foto profil WhatsApp bukan sekadar masalah privasi, tapi bagian dari upaya menjaga keamanan digital juga secara menyeluruh. Dengan mengatur privasi akun, memilih foto yang tidak mudah disalahgunakan, dan membatasi informasi pribadi yang ditampilkan, pengguna dapat meminimalkan risiko menjadi korban penipuan. 

Selain itu, memahami cara mengamankan akun serta berhati-hati terhadap pesan mencurigakan juga menjadi langkah penting dalam menjaga keamanan data pribadi. Agar terhindar dari modus penipuan ini, ada beberapa langkah yang bisa dilakukan untuk mengamankan foto profil WhatsApp. 

Mulai dari memilih gambar yang aman, mengatur privasi akun, hingga meningkatkan kewaspadaan terhadap pesan atau tautan mencurigakan. 

Lantas, bagaimana antisipasi untuk melindungi foto profil di WhatsApp? Berikut langkah-langkah yang tepat yang dirangkum topik.id, Senin (3/2/2025):

1. Pilih foto profil yang aman.

Pilih foto profil yang tidak mengandung informasi pribadi yang sensitif atau detail yang bisa digunakan oleh penipu. 

Gunakan foto yang bersifat netral atau ikonik, seperti gambar alam atau objek umum, sehingga sulit bagi penipu untuk menyalahgunakannya.

2. Atur privasi profil. 

WhatsApp menawarkan opsi privasi yang memungkinkan Anda mengontrol siapa yang dapat melihat foto profil. 
  • Anda dapat mengatur pengaturan privasi agar hanya kontak yang telah dipilih yang dapat melihat foto profil Anda, atau bahkan membatasi akses hanya kepada teman-teman terdekat. ikuti langkah ini: 
  • Buka WhatsApp, masuk ke Pengaturan atau Setelan (biasanya ikon berbentuk tiga titik di sudut kanan atas).
  • Pilih "Akun" atau "Account".
  • Pilih "Privasi" atau "Privacy".
  • Cari opsi "Foto Profil" atau "Profile Photo".
  • Pilih opsi yang sesuai dengan tingkat privasi yang Anda inginkan.
3. Batasi informasi pribadi.

Jika Anda ingin mengurangi risiko penipuan, hindari menggunakan foto profil yang berisi informasi pribadi yang mudah ditebak, seperti nomor telepon, alamat, tanggal lahir, atau detail lain yang bisa dimanfaatkan oleh penipu.

4. Berhati-hati dengan tautan atau pesan.

Jika Anda menerima pesan atau tautan dari seseorang yang tidak dikenal, berhati-hatilah untuk tidak mengklik atau memberikan informasi pribadi apa pun. 

Penipu dapat menggunakan foto profil Anda untuk membuat akun palsu dan mengirim pesan berbahaya kepada orang lain.

5. Jaga keamanan akun WhatsApp.

Pastikan Anda memiliki kata sandi yang kuat dan tidak membagikan informasi tersebut kepada orang lain. Selalu perbarui aplikasi WhatsApp Anda ke versi terbaru yang menyertakan pembaruan keamanan terbaru.

6. Waspadai pengaturan privasi aplikasi lain.

Pastikan aplikasi ponsel lain yang terhubung ke WhatsApp, seperti galeri foto, tidak secara otomatis membagikan foto profil Anda atau mengizinkan akses oleh pihak ketiga tanpa izin Anda.

Dengan mengikuti langkah-langkah yang dijelaskan di atas, pengguna dapat meningkatkan keamanan foto profil WhatsApp dan mengurangi risiko penyalahgunaan oleh pelaku penipuan. 
Share:
Premium.
Komentar
Komentar sepenuhnya tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.

Update
Indeks