 |
| Dimas Ramadhan Pangestu dan Arnold Poernomo saat pelatihan #FlexingLokal | foto: Google Indonesia |
Untuk menerima bantuan ini, Google mempercayakan SMESCO Indonesia untuk memilih pelaku UMKM yang dapat mengikuti lokakarya pelatihan.
Pelatihan akan berlangsung hingga akhir tahun di mana peserta akan belajar mengenai pemasaran digital dan cara membuat aset digital untuk membantu pelaku UMKM dalam mengembangkan usahanya.
Managing Director Google Indonesia Randy Jusuf mengutarakan Google telah melatih pemilik usaha kecil selama bertahun-tahun melalui program-program seperti Gapura Digital, Women Will, dan berbagai kemitraan dengan pemerintah sesuai dengan visi pemerintah untuk membangun ekonomi berkelanjutan pada 2045.
"Sejak 2017, Google telah melatih lebih dari dua juta pemilik usaha di seluruh negeri. Selaras dengan pemerintah, kami berkomitmen untuk memberikan akses dan peluang yang sama, dan berharap dukungan ini akan membantu lebih banyak usaha mengembangkan usaha mereka secara online sehingga mereka menemukan lebih banyak pelanggan baru," kata Randy pada acara Flexing Lokal Bareng Google dan YouTube di Lokananta, Surakarta, Sabtu (12/8/2023).
Lanjutnya, dalam inisiatif terbaru untuk meningkatkan keterampilan pendorong ekonomi kreatif ini, kemitraan Google dengan SMESCO akan berfokus pada empat industri, antara lain pariwisata, gaya hidup (F&B dan fesyen), media dan hiburan, juga pengembang game dan aplikasi.
"Selama bertahun-tahun, survei kami menunjukkan bahwa lebih dari 75 persen peserta Gapura Digital dan Women Will percaya bahwa keterampilan pemasaran digital mereka telah meningkat dan menghasilkan keterlibatan pelanggan yang lebih besar” kata Randy.
Randy juga menambahkan, terkait dengan video, 73 persen pemilik usaha kecil mengatakan bahwa YouTube sangat penting bagi penumbuhan bisnis mereka, di mana YouTube mendorong ekonomi kreatif Indonesia dengan menyumbang Rp7,5 triliun ke PDB negara pada 2021.
Bertempat di studio rekaman bersejarah Lokananta di Solo, Jawa Tengah, YouTube dan Google menghadirkan beragam pelatihan mulai dari pelatihan seputar digital marketing hingga coaching clinic seputar pembuatan konten dari kreator YouTube ternama seperti Arnold Poernomo dan Devina Hermawan.
Rangkaian acara tersebut juga dimeriahkan oleh sederet musisi ternama seperti Felix Irwan dan Tami Aulia.
Sementara itu, dari laman resmi SMESCO Indonesia mengungkapkan untuk mendorong pertumbuhan dan kemajuan UKM, sebuah kolaborasi luar biasa telah terwujud antara SMESCO Indonesia, Google, dan YouTube.
Program kerjasama ini bertujuan untuk membantu UKM Indonesia "naik kelas" dan meraih sukses yang lebih besar, dengan melibatkan hibah senilai Rp 2 miliar kepada sekitar 600 UKM untuk akselerasi bisnisnya secara digital.
"Program UKM Naik Kelas merupakan salah satu bentuk kolaborasi SMESCO Indonesia, Google, dan YouTube. Program ini dirancang khusus untuk memberikan dorongan signifikan bagi UKM dalam mengembangkan bisnis mereka di dunia digital. Dana hibah nantinya akan diberikan kepada UKM yang terpilih melalui proses kurasi yang dilakukan oleh SMESCO Indonesia," keterangan di laman resminya.
Nantinya kegiatan-kegiatan yang dilakukan akan membuka peluang baru bagi UKM Indonesia. Tidak hanya dalam hal keterampilan digital, tetapi juga dalam pemanfaatan platform-platform inovatif yang akan membawa mereka ke arah yang lebih baik.
Mulai dari pelatihan offline yang interaktif hingga panduan online yang mudah diakses, UKM yang berpartisipasi akan diberdayakan dengan pengetahuan dan alat yang diperlukan untuk sukses di era digital. Tidak hanya itu, setiap UKM nantinya akan mengalami pertumbuhan berkelanjutan dan mampu bersaing di pasar global yang semakin kompleks.
